Take a fresh look at your lifestyle.

- Advertisement -

Pemerintah Kutuk Keras Aksi Bom Bunuh Diri di Polresta Medan

0 28

Ibadah.co.id – Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), AA Lanyalla Mahmud Mattalitti mengutuk keras aksi bom bunuh diri yang terjadi di Poltabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11/2019) pagi.

Tindakan semacam ini dinilai Lanyalla, adalah tindakan biadab yang mengganggu ketenangan masyarakat, karena dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab.

“Saya mendesak aparat keamanan agar segera menyelidiki sampai tuntas dan menangkap para aktor di balik peristiwa ini untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegas Lanyalla dalam keterangan tertulisnya, Rabu (13/11/2019).

Kepada para petualang yang mengorbankan pelaku bom bunuh diri dan mengorbankan juga warga lainnya terkena dampak aksi tersebut, Lanyalla menghimbau untuk segera bertobat. Karena tindakan teroris dalam bentuk apapun hanya akan merugikan semua pihak, termasuk juga para pelaku dan aktor di balik tindakan tak beradab itu.

Ketua DPD RI menghimbau kepada semua pihak untuk meningkatkan kewaspadaan di lingkungannya masing-masing dan melaporkan kepada pihak yang berwajib apabila ada warga yang tingkah-lakunya mencurigakan.

Kepada tokoh masyarakat dihimbaunya untuk memberikan pemahaman yang benar tentang pentingnya kehidupan sebagai anugerah Tuhan, agar jangan ada lagi orang yang menghabisi nyawanya sendiri seperti yang dilakukan oleh pelaku bom bunuh diri, karena tindakan semacam itu dilarang oleh agama manapun.

Sementara itu, Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet), menjawab pertanyaan wartawan mengatakan bahwa dirinya belum mendapat laporan laporan dari pihak keamanan tentang aksi teror bom yang terjadi Poltabes Medan itu.

“Apakah itu bom bunuh diri atau membunuh orang ini.  Ini yang masih perlu kita gali. Karena pelakunya  adalah gojek. Bisa saja dia hanya menerima titipan dan dari jarak jauh diledakan,” kanta Bamsoet usai bertemu Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, di Jakarta, Rabu (13/11/2019).

Bamsoet menyatakan turut prihatin dan berduka cita atas peristiwa yang terjadi di Poltabes Medan itu. “Ini melukai hati kita sebagai bangsa masih ada saja orang yang ingin melukai orang lain atau melukai dirinya dengan tujuan yang saya juga tidak tahu,” kata Bamsoet. (RB)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy