PP Muhammadiyah Terima Silaturahim Pimpinan Metro TV
Ibadah.co.id – Pimpinan Pusat Muhammadiyah menerima silaturahim jajaran pimpinan Metro TV di Kantor PP Muhammadiyah Cik Ditiro Rabu (25/1).
Digelar dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir bersama Ketua PP Muhammadiyah Agus Taufiqurrahman menyambut Pemimpin Redaksi Metro TV Budiyanto, Wakil Pemimpin Redaksi Berita Aries Fadhilah, Wakil Pemimpin Redaksi Non Berita Erwin Setiawan, Kepala Produksi dan Kreatif Program Faizal Ardhiansyah serta Vivi Fajarwati sebagai Sales Area Manager Jateng-DIY.
Dalam pertemuan tersebut dibahas tiga agenda. Yaitu perkenalan pimpinan Metro TV kepada PP Muhammadiyah, diskusi kebangsaan terutama penguatan karakter anak muda Indonesia menuju generasi emas 2045 serta tukar pendapat gagasan dan kerja sama program di 2023.
“Pertama menyambung komunikasi yang selama ini sudah berjalan baik. Kemudian berbagi pandangan mengenai persoalan kebangsaan. Dan kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan Mas Budiyanto dan kawan-kawan serta atas apresiasi yang selama ini diberikan untuk Muhammadiyah,” ungkap Haedar Nashir.
Haedar Nashir juga mengatakan jika persoalan bangsa memerlukan kolaborasi dengan berbagai pihak serta pentingnya meneguhkan visi kebangsaan ini untuk disebarkan luaskan kepada generasi muda.
“Yang kedua kami berbagi pandangan mengenai persoalan bangsa dan ini merupakan persoalan besar dan memerlukan kolaborasi termasuk antara PP Muhammadiyah dan Metro TV,” jelasnya.
Selain itu, ke depannya bangsa Indonesia harus tetap pada koridornya di mana nilai Pancasila, agama dan budaya luhur bangsa sebagai pondasi hidup berbangsa dan bernegara dalam menjaga persatuan dan kesatuan serta kemajuan bangsa. Kolaborasi penguatan karakter kepada generasi muda juga perlu dilakukan guna menuju Indonesia Emas 2045.
“Kunjungan ini juga berakhir dengan keperluan kita bekerjasama dalam berbagai aspek yang yang menjadi fokus PP Muhammadiyah dan Metro TV. Insyaallah kerjasama ini akan membawa kemajuan untuk bangsa Indonesia,” pungkas Haedar.
Sumber : Muhammadiyah