Maksimal 2026 Produk Fashion Muslim Wajib Punya Sertifikat Halal

ibadah.co.id – Frida Adiati selaku Staf Ahli Bidang Perdagangan Jasa Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengingatkan para pelaku di industri halal untuk melengkapi produknya dengan sertifikasi halal, termasuk untuk produk fashion muslim. Ketentuan ini sesuai dengan amanah Undang-undang Nomor 33 tahun 2014 Tentang Jaminan Produk Halal.

“Sesuai dengan Undang-Undang Jaminan Produk Halal, fashion muslim yang termasuk dalam kategori sandang wajib disertifikasi halal paling lambat 17 Oktober 2026. Jadi untuk teman-teman yang bergerak di bidang fashion muslim, mohon segera disertifikasi halal produk-produknya,” kata Frida Adiati dalam acara Road to Jakarta Muslim Fashion Week 2023, Minggu (22/5/2022).

Frida menyampaikan, lembaga yang memberi sertifikasi produk halal di Kemendag sudah terdaftar dalam Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), sehingga pelaku industri halal dan fashion muslim bisa mengakses untuk mempercepat proses mendapatkan sertifikasi halal.

“Indonesia juga termasuk dalam anggota SMIIC atau Standard and Metrology Institute for Islamic Countries, sehingga ini akan mempercepat atau mempermudah penerimaaan sertifikasi halal antarnegara. Kami juga mengoptimalkan 46 perwakilan perdagangan di 33 negara,” kata Frida.

Terkait penyelenggaraan Jakarta Muslim Fashion Week 2023, Frida menyampaikan acara ini digagas oleh Kementerian Perdagangan dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bersinergi dengan asosiasi desainer, asosiasi kosmetik, akademisi dan media dengan harapan agar ekosistem fashion muslim dapat terbentuk dengan baik, sehingga dapat membawa produk muslim Indonesia ke pasar global.

“Kami menyadari, upaya membangun ekosistem fesyen muslim secara serius dan berkelanjutan ini memberikan efek domino bagi industri penunjang dan UMKM di seluruh Indonesia, serta untuk mewujudkan cita-cita Indonesia sebagai kiblat fesyen muslim dunia,” kata Frida. (AF)

Baca juga : Dukung Indonesia Jadi Pusat Industri Halal Global, Wapres Ma’ruf Sambangi Pabrik Paragon

Sumber : Berita Satu