BWI Sebut Wakaf Uang sebagai Langkah Strategis Bangun Peradaban
Ibadah.co.id – Penguatan literasi wakaf uang terus didengungkan oleh Badan Wakaf Indonesia. Penguatan literasi ini juga didukung dengan adanya aplikasi Wakaf Super Apps yang telah diluncurkan pada Sabtu (10/04) lalu. Usai peluncuran, BWI optimis bahwa wakaf uang merupakan langkah strategis untuk bangun peradaban.
“Saya coba terjemahkan ke gaya bahasa kekinian, wakaf itu biaya operasional yang nggak akan habis setiap saat. Zakat habis begitu dibagikan, sedekah pun demikian, operasional keumatan. Kalau wakaf sifatnya stategis membangun peradaban. Harta wakaf tidak berkurang, justru tambah. Aset wakaf tidak boleh langsung dibagi-bagi penerima manfaat, tapi dikelola dulu,” ujar Ketua Badan Pelaksana BWI Mohammad Nuh di Kawasan Sabang, Jakarta Pusat, Selasa (20/04).
Nuh juga menerangkan, wakaf telah menjadi gaya hidup yang dilakukan sejak zaman Nabi Muhammad. Sebelumnya, wakaf selalu identik dengan lahan tanah atau benda lainnya yang. Kali ini, parktek wakaf bisa lebih fleksibel dengan uang.
“Dengan hadirnya wakaf uang yang menurut fatwa MUI 2002 lalu, maka orang berwakaf itu fleksibel. Kalau dulu harus jadi orang kaya dulu karena harus berupa tanah, sekarang Rp 5 ribu, Rp 10 ribu bisa,” jelas dia.
Baca juga: Kembangkan Ekosistem Digital Wakaf, BWI Luncurkan Wakaf Super Apps
Sebagai aset umat yang diharapkan terus berkembang, Badan Wakaf Indonesia fokus menginvestasikan dana kelolaan wakaf uang di sukuk dan deposito. Pertimbangan ini berkaitan dengan besar kecilnya risiko dalam instrumen investasi.
“Tapi untuk kondisi sekarang investasi langsung kita belum berani dulu, karena kondisinya belum memungkinkan sehingga yang paling aman sekarang ya dua itu (sukuk dan deposito),” ujarnya.
Ia juga menyampaikan, saat ini total wakaf uang mencapai Rp 800 miliar. Dari angka tersebut BWI mengelola wakaf uang sebesar Rp 70 miliar. Banyaknya total wakaf juga diiringi dengan kemudahan berwakaf dengan teknologi digital. Nuh pun berharap wakaf uang yang dikelola BWI dapat terus meningkat.
“Mudah-mudahan tahun ini itu bisa tembus di angka Rp 300-an miliar yang dikelola oleh BWI saja, itu khusus uang,” terangnya.
Harapannya, wakaf uang dapat dikembangkan untuk kegaitan sosial ekonomi, sehingga dapat memberikan dampak yang signifikan untuk mengurangi kemiskinan. (ZA)
Baca juga: Bank Muamalat Salurkan ‘Air Kehidupan’ Bagi Masyarakat Raknamo, Kupang
[…] Baca Juga : BWI Sebut Wakaf Uang sebagai Langkah Strategis Bangun Peradaban […]
[…] Baca Juga : BWI Sebut Wakaf Uang sebagai Langkah Strategis Bangun Peradaban […]
[…] – Pengurus Pusat Wanita Islam (PP WI) akan mencatatkan rekor Muri dalam kategori wakaf uang online serentak. Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum PP WI, Marfuah Musthofa. Ia mengatakan, […]