180 Orang Terluka, Polisi Israel Bentrok Lagi dengan Warga Palestina

Ibadah.co.id–Bentrokan kembali terjadi antara polisi Israel dengan warga Palestina di Masjid Al-Aqsa, Yerusalem pada Senin (10/5) waktu setempat. Diketahui, sebanyak 180 orang luka-luka dalam bentrokan tersebut.

Seperti dilansir AFP, Senin (10/5/2021), laporan koresponden AFP menyebut ratusan orang melemparkan proyektil ke arah pasukan keamanan Israel, yang merespons dengan granat kejut, gas air mata dan peluru karet. Bentrokan itu terjadi di lokasi yang menjadi tempat suci baik bagi umat Yahudi maupun Islam yang dikenal sebagai Kuil Gunung.

Dilansir dari Sky News, tensi makin meningkat karena negara Yahudi itu tengah merayakan “Hari Yerusalem” pada Senin (10/5/2021). Hari itu merujuk kepada keberhasilan mereka merebut Yerusalem Timur dalam Perang Enam Hari 1967 silam.

Polisi sendiri sudah melarang orang Yahudi untuk mengunjungi Masjid Al-Aqsa dan merayakan momen tersebut. Namun, mereka mengizinkan adanya pawai, yang ditandai dengan bendera Israel berkibar di Gerbang Damaskus Kota Tua dan Alun-alun Muslim.

Sementara itu, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu membela aksi polisi. “Kami tidak akan membiarkan ekstremisme mengacaukan ketertiban di Yerusalem. Kita akan menegakkan aturan dan ketertiban,” tegasnya dalam pertemuan khusus kabinet Minggu (9/5).

Netanyahu juga menyatakan, mereka akan membiarkan kawasan itu menjadi lokasi untuk semua agama. Namun kekerasan tidak akan ditoleransi.

Sebelumnya, bentrokan di Masjid Al-Aqsa terjadi pada Jumat (7/5) malam. Kejadian itu bermula oleh aksi warga Palestina yang memprotes rencana penggusuran sejumlah keluarga Palestina di Sheikh Jarrah, Yerusalem Timur. Tercatat, lebih dari 200 orang luka-luka dalam bentrokan tersebut.

Kemudian, pada Sabtu (8/5) waktu setempat, bentrokan kembali terjadi di sejumlah wilayah lain di Yerusalem Timur yang membuat lebih dari 100 orang mengalami luka-luka. (EA)

Baca Juga : MUI Buka Suara Soal Bentrokan Israel dan Palestina