Ibadah.co.id –Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menerima kunjungan Ketum PBNU di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta. Rombongan PBNU tiba di Gedung PP Muhammadiyah sekitar pukul 09.00 WIB dan disambut langsung oleh Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.
Tampak hadir dalam pertemuan tersebut, Ketua PP Muhammadiyah Hajriyanto Y Thohari, Sekretaris Umum (Sekum) Muhammadiyah Abdul Mu’ti, serta Ketua Panitia Forum Religion of Twenty (R20) Ahmad Suaedy.
PP Muhammadiyah menyatakan dukungan penuh atas penyelenggaraan Forum Religion of Twenty (R20) yang digagas Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), di Bali, November 2022 mendatang.
Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir, saat menerima kunjungan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf di Kantor Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah di Jalan Menteng Raya Nomor 9, Menteng, Jakarta Pusat, Ahad (4/9/2022).
“Kita menyambut baik undangan R20 yang disiapkan PBNU. Insyaallah ini berjalan dengan baik dan terus menggalang dialog dan kerja sama antaragama di seluruh kawasan,” ungkap Prof Haedar.
Ia menilai, Forum Agama itu sebagai ikhtiar untuk membangun perdamaian dunia juga dunia yang lebih terkoneksi. “Tentu kita juga menghadirkan nilai-nilai ilahiat yang bisa menyelamatkan bumi dan kehidupan,” jabarnya. Dalam kesempatan itu, kedua belah pihak juga membicarakan potensi kerja sama di berbagai bidang, termasuk sosial budaya.
“Alhamdulillah, didiskusikan tadi dan insyaallah NU dan Muhammadiyah akan bergandeng tangan dalam menopang kebersamaan dan kesatuan dan harmoni bangsa dan negara yang kita cintai ini,” ujar Gus Yahya.
Ia mengungkapkan, kedua raksasa organisasi masyarakat (Ormas) Islam Indonesia itu tengah membicarakan potensi kerja sama kelembagaan guna mengakses berbagai masalah sosial di tengah masyarakat.
Mengamini hal itu, Prof Haedar menyatakan bahwa saat ini Indonesia memang memerlukan peran konkrit, utamanya dari NU dan Muhammadiyah, untuk melakukan kerja-kerja yang mencerdaskan, mencerahkan, serta memberdayakan warga bangsa.
Tidak kalah penting, menyatukan ukhuwah yang lebih meluas di lingkungan umat beragama bangsa indonesia,” tandasnya.
Baca juga : Ketum PBNU Silaturahmi ke PP Muhammadiyah
Sumber: NU Online