Ibadah.co.id – Wakil Presiden Ma’ruf Amin akan kembali melaksanakan ibadah salat Jumat berjemaah di masjid pekan ini. Selama masa PSBB, Ma’ruf salat Jumat di kediaman dinasnya di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.
Dengan demikian, pekan ini merupakan salat Jumat berjemaah di masjid perdana yang dilakukan Ma’ruf. Di masa PSBB transisi, rumah ibadah sudah bisa dibuka kembali. “Kalau nanti besok tentu sudah bisa (salat Jumat) di masjid,” kata Ma’ruf dalam pernyataannya, Senin (8/6).
“Nah kemarin waktu awal itu saya masih Jumatan di tempat karena jumlahnya cukup dengan anak buah saya. Ya sudah saya salat di aula (di rumah dinas), saya jadi khatib, saya jadi imam,” sambungnya.
Menurut Ma’ruf, kepatuhan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan di rumah ibadah memegang peranan penting berhasil atau tidaknya new normal di rumah ibadah. Jika protokol kesehatan dilakukan secara ketat, maka membantu upaya pemerintah menekan munculnya kasus baru khususnya di tempat ibadah.
“Kuncinya adalah kepatuhan masyarakat dalam kepatuhan protokol kesehatan. Dalam beribadah kita juga harus lebih siap, jangan sampai tempat ibadah jadi tempat penularan. Karena itu ada aturan (kesehatan) kalau daerahnya sudah bisa dilaksanakan Jumatan,” jelasnya.
Karena itu, Ma’ruf meminta masyarakat yang ingin kembali beribadah di masjid untuk mematuhi protokol kesehatan. Yaitu memakai masker, membawa sajadah sendiri, dan menjaga jarak saf.
“Karena itu ada aturan kalau daerahnya sudah bisa dilaksanakan Jumatan maka harus menjaga jarak, harus memakai masker, membawa sajadah sendiri. Kemudian juga kalau bisa wudhu dari rumah supaya tak sulit antre wudhu, dan jaga jarak safnya. Saf itu harus jarang tidak seperti biasanya karena masih ada kedaruratan karena COVID belum hilang. Jarak saf harus direnggangkan,” pungkasnya. (RB)
Get real time updates directly on you device, subscribe now.
Next Post