Bedah Tafsir Anbarsari, Ustadz Miftahus Surur Bahas 3 Poin Penting
Ibadah.co.id –Aswaja NU Center di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo menggelar Bedah Tafsir Anbarsari pada Sabtu (13/3) dalam acara Pekan Aswaja. Acara tersebut dihadiri langsung oleh KH Ahmad Azaim Ibrahimy, pengasuh keempat Pesantren Sukorejo.
Buku Tafsir Anbarsari merupakan karya dari salah seorang dosen di Ma’had Aly Situbondo, Jawa Timur, yaitu Ustadz Miftahus Surur. Ia termasuk alumni Ma’had Aly Situbondo angkatan kesembilan yang lulus pada tahun 2017.
Karya terbarunya yang berjudul Tafsir Anbarsari, Tafsir Surah Al-Baqarah Memahami Arti Hidup dan Mengenal Jati Diri, merupakan kajian tafsir Surat Al-Baqarah yang disajikan secara tematik.
Terdapat tiga poin besar pembahasan, Pertama, berbicara tentang Al-Qur’an sebagai pedoman hidup umat manusia (hudan linnas), terutama dalam rangka mengenal jati dirinya sebagai khalifah di muka bumi ini.
Kedua, pembahasan terkait hubungan manusia dengan Tuhannya dan manusia dengan keluarganya. Ketiga, mengkaji ihwal manusia sebagai makhluk sosial yang senantiasa berhubungan dengan orang lain.
Sebelumnya, Ustadz Miftahus Surur atau biasa disapa dengan Lora Surur juga pernah menerbitkan buku yang berjudul Sepasang Sayap Seorang Santri, dan beberapa karya lainnya.
“Dengan bedah buku ini, Tafsir Anbarsari dapat memberikan manfaat dan keberkahan kepada seluruh santri, juga memberikan motivasi dan inspirasi untuk mempelajari Al-Qur’an dan menerapkan ajaran Al-Qur’an,” jelas Lora Surur.
Direktur Utama Aswaja NU Center Pesantren Sukorejo M Bahrul Ilmi juga berharap dengan adanya kegiatan tersebut, masyarakat secara umum tak lagi memandang sebelah mata Aswaja NU Center di daerah itu.
Diketahui, Aswaja NU Center merupakan salah satu lajnah yang bergerak dalam penguatan amaliah, ideologi dan intelektual warga Nahdlatul Ulama (NU). (EA)
[…] – Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) mendesak pemerintah memberi kepastian terkait kuota PPPK, terutama untuk guru madrasah. […]