Take a fresh look at your lifestyle.

- Advertisement -

400 Ribu Mustahik di targetkan Baznas menjadi Muzaki di 2022

1 59

Ibadah.co.id – Dalam memenuhi berbagai aspek seperti aspek ekonomi, sosial, dan religiusitas. Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) lakukan pembinaan dan pendampingan intensif kewirausahaan kepada para mustahik

Pembinaan dan pendampingan kepada para mustahik ini diharapkan mampu mengangkat 400 ribu mustahik (orang yang berhak menerima zakat) menjadi muzaki (orang yang wajib mengeluarkan zakat) di tahun 2022 ini.

“Cukup banyak yang kita bina karena kita harapkan tahun ini akan ada seluruh Indonesia 400 ribu yang semula mustahik menjadi muzaki di tahun 2022 ini,” tutur Ketua Baznas, Noor Achmad saat melakukan kunjungan ke Kampung Batik, Bogor, Jawa Barat pada Rabu, (8/6/2022).

Pembinaan dan pendampingan kewirausahaan dapat mendorong kebangkitan usaha para mustahik. Seperti yang terjadi di Kampung Batik, Cibuluh, Kota Bogor, Jawa Barat.

Noor Achmad menjelaskan, awalnya, pengrajin batik di Cibuluh hanya satu yaitu Dina. Dia kerap mengikuti pelatihan membatik dan memulai menjalankannya di rumah dengan brand Pancawati. Baznas melihat usaha Dina dapat berkembang dan memberikan multiplier effect terhadap sekitar.

Oleh karena itu, pada 2019 lalu, Baznas menyalurkan bantuan dana kewirausahaan sebanyak Rp300 juta. Bantuan Baznas menyebabkan akhirnya dapat diadakan pelatihan membatik untuk para mustahik di kampung Cibuluh dan dibina langsung oleh Dina. Para mustahik membuat beberapa kelompok yang isinya berjumlah sekitar 4-5 orang.

Setiap kelompok difasilitasi peralatan membatik, seperti kompor canting, alat canting, canting cap, meja Cap, meja design dan bahan baku lainnya, dan hasil karya dari mereka dititipkan untuk dijual oleh Dina.

“Jadi Kampung Batik Cibuluh ini dibina sejak 2019, saat itu baru ada 1 pembatik namanya Dina. Kemudian dilihat oleh Baznas ada ciri khas yang perlu dikembangkan. Oleh karena itu dibentuklah 5 kelompok. Kemudian berkembang sampai sekarang ada 8 kelompok dengan total pengrajin ada sekitar 40-50,” jelasnya.

Pemberdayaan pembatik di Cibuluh oleh Baznas juga bukan hanya berhasil membangun banyak pembatik baru tapi juga menjadikan Kampung Batik Cibuluh sebagai salah satu wisata edukasi.

Bukan hanya batik, Baznas juga membina para mustahik lainnya di seluruh Indonesia untuk mengelola peternakan. Setidaknya ada 30 kelompok peternakan yang dibina Baznas

“Ayam ada dua besar di Kebumen dan di Purworejo. Peternakan kambing, sapi, apalagi menjelang kurban semacam ini. Demikian juga binaan-binaan yang lain yang terkait dengan misalnya Basnaz mikro finance ini juga kita kembangkan,” sambungnya.

Selain itu, ada juga program Z Chicken yang tengah dikembangkan oleh Baznas. Para mustahik yang mengikuti progeam ini mendapatkan bantuan usaha berupa peralatan, gerobak dagang, dan bahan baku usaha.

“Saat ini, sudah ada 1.000 yang sudah dilaunching. Kemudian ada juga program Z-Mart, warung-warung jadi kita poles manajemennya, pengelolaannya, dan juga jaringan-jaringan masuknya dan penjualannya. Jadi, ini bagian dari binaan kita,” pungkasnya.(af)

Baca juga : Maksimal 2026 Produk Fashion Muslim Wajib Punya Sertifikat Halal

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

1 Comment
  1. […] Baca juga : 400 Ribu Mustahik Targetkan Baznas menjadi Muzaki di 2022 […]

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy