Take a fresh look at your lifestyle.

- Advertisement -

Groundbreaking Replika Masjid UEA di Solo, Menag Tinjau Lokasi

3 191

Ibadah.co.id – Dalam rangka peletakan batu pertama pembangunan replika Masjid Sheikh Zayed Grand Mosque, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melakukan kunjungan kerja ke Kota Solo pada Jumat (5/3). Gus Yaqut ikut meninjau lokasi pembangunan replika Masjid tersebut.

Rencananya peletakan batu pertama tersebut dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, (6/3) dan dihadiri oleh sejumlah pejabat negara, KBRI, perwakilan Uni Emirat Arab (UEA), Gubernur Jateng, Walikota Surakarta, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat. 

Terkait kesiapan acara, Menag sempat berdiskusi dengan panitia penyelenggara. Terlihat di lokasi, tampak tenda kerucut berwarna putih sudah berdiri. Menag meminta agar persiapan dilaksanakan semaksimal munkin dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Peletakan batu pertama pembangunan replika Masjid Sheikh Zayed Grand Mosque ini akan dilakukan dengan protokol kesehatan secara ketat,” ujar Gus Menteri di Solo, Jumat (5/3/2021). 

Diketahui, pembangunan Masjid Replika Sheikh Zayed Grand Mosque merupakan hadiah dari Mohammed Bin Zayed untuk Indonesia yang disampaikan pada tahun 2019. Replika masjid megah di UEA itu akan dibangun di atas tanah seluas tiga hektar yang merupakan eks lahan depo milik Pertamina di Kampung Gilingan Solo. 

Usai meninjau kesiapan gelaran groundbreaking, Gus Yaqut dan rombongan menunaikan shalat Jumat di masjid komplek Kantor Kemenag Surakarta. Rencananya setelah itu mereka akan menggelar rapat persiapan teknis bersama Walikota Surakarta , Gibran Rakabuming Raka.

Menag menjelaskan, rapat teknis bersama Walikota Surakarta membahas kesiapan acara peletakan batu pertama Masjid Replika Sheikh Zayed Grand Mosque serta soal pendidikan di tengah pandemi di Kota Solo.

“Dibahas juga, kerukunan umat bergama, moderasi beragama serta upaya-upaya menumbuhkan kembali kecintaan pada NKRI,” ujar Menag. 

“Presiden juga berpesan agar pembangunan Masjid Replika Sheikh Zayed Grand Mosque dikawal hingga pembangunannya selesai seperti yang diharapkan pemerintah Uni Emirat Arab,” sambungnya.

Turut mendampingi Menag, Kakanwil Kemenag Jawa Tengah Musta’in Ahmad, Staf Khusus Menag Wibowo Prasetyo dan Isfah Abidal Aziz, serta sejumlah pejabat Kemenag pusat dan daerah. (EA)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

3 Comments
  1. […] –Dalam mempermudah dan memperluas akses pembelajaran, Kementerian Agama (Kemenag) akan mengembangkan platform digital berbasis kitab kuning melalui Rumah Kitab. Hal ini disampaikan […]

  2. […] – Menteri Energi dan Infrastruktur UEA Suhail Mohammed Al Mazroui mengatakan bahwa Masjid Raya Sheikh Zayed akan dibuat semirip mungkin […]

  3. […] – Menteri Energi dan Infrastruktur UEA Suhail Mohammed Al Mazroui mengatakan bahwa Masjid Raya Sheikh Zayed akan dibuat semirip mungkin […]

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy