Masih Ragu Berhijab, Ini Hikmah yang Bisa Menguatkannya
Ibadah.co.id – Hijab atau kerudung merupakan pakaian yang digunakan untuk menutup kepala seorang wanita. Hijab sangat identik dengan pakaian yang dikenakan oleh muslimah. Hijab sebenarnya sudah ada sejak lama, sebelum menjadi tren seperti sekarang ini.
Hijab tidak hanya untuk menutupi aurat saja, tetapi juga untuk melindungi harkat dan martabat seorang wanita.
Di dalam Islam sendiri, harga diri seorang wanita muslimah mahal harganya. Oleh karena itu sudah kewajiban seorang muslimah untuk menjaga dan melindungi dirinya.
Perumpamaan menutup aurat dan tidak menutup aurat itu bagaikan dua buah permen yang sudah dibuka bungkusnya dan yang tidak dibuka bungkusnya. Permen yang sudah dibuka bungkusnya akan cepat kotor, dikerumuni semut bahkan lalat. Sedangkan permen yang tidak dibuka bungkusnya makan akan tetap bersih, bahkan semut dan lalat pun enggan untuk mendekatinya.
Maksud dari perumpamaan tersebut ialah seseorang yang tidak mengenakan hijab ibarat permen yang sudah dibuka bungkusnya, ia cepat kotor bahkan menjadi bahan bullyan para lelaki. Sedangkan yang mengenakan hijab seperti permen yang tidak dibuka bungkusnya, ia tetap bersih, bahkan orang-orang yang ingin mendekatinya akan berpikir berkali-kali.
Di dalam Al-Qur’an Allah Swt. berfirman yang artinya:
“ Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Al-Ahzab : 59).
Ayat tersebut menjelaskan bahwa Rasulullah Saw. diperintahkan untuk menyampaikan kepada perempuan-perempuan mukmin untuk mengulurkan hijabnya. Hal tersebut dimaksudkan agar dikenali dan membedakan dengan perempuan bukan muslim.
Hikmah lainnya adalah perempuan yang mengenakan hijab tidak mudah diganggu oleh sembarang orang. Tidak hanya itu, tapi juga:
Pertama. Muslimah yang menegenakan hijab akan termotivasi untuk selalu menuntut ilmu serta mengamalkannya. Hal tersebut karena menjadi tolak ukur kebaikan dan kesuksesannya.
Dengan demikian akan memicu muslimah tersebut untuk selalu berbuat baik dan meraih prestasi sebaik-baiknya.
Kedua. Dengan menggunakan hijab, rambut seorang muslimah akan terhindar dari sengatan matahari dan polusi yang mengakibatkan kekusaman. Hal ini pula yang membantu menyehatkan rambut seorang muslimah.
Ketiga. Terhindar dari kanker melanoma. Penyakit ini terjadi karena sel-sel pigmen kulit berkembang secara tidak normal. Sebagian orang mengatakan bahwa kanker melanoma terjadi dikarenakan kulit yang terlalu sering terpapar sinat ultraviolet (UV).
Menurut data WHO sekitar 132.000 kasus melanoma muncul setiap tahunnya diseluruh dunia. Bahkan diperkirakan akan terus meningkat karena lapisan ozon setiap tahunnya semakin menipis.
Keempat. Terjaga dari pandangan laki-laki nakal, sehingga laki-laki tersebut enggan dan malu mengganggu perempuan yang menjaga auratnya.
Kelima. Jika seorang muslimah mengenakan hijab maka mereka akan mengetahui dan membedakan perilaku mana yang harus ia lakukan serta perilaku mana yang ia harus hindari sehingga akan terjaga kehormatannya.
Demikan ulasan tentang pentingnya mengenakan hijab. Semoga dengan artikel ini kita senantiasa melaksanakan perintah-perintah Allah Swt. yang terdapat dalam Al-Qur’an dan yang sudah menjalankan selalu istiqamah dalam menjalankannya. (Siska/Fana)