Imam Masjid Sanlihe Dukung Kebijakan Arab Saudi Soal Penangguhan Haji 2020

Ibadah.co.id – Imam Imam Masjid Sanlihe China mendukung keputusan yang dikeluarkan pemerintah Arab Saudi tentang penangguhan keberangkatan ibadah haji di masa pandemi covid-19. Pihaknya, menghimbau kepada para calon jamaah haji di China tidak melakukan pemberangkatan di tahun ini.

“Muslim China harus bisa memahami dan mendukung keputusan untuk tidak pergi haji di tahun ini. Ini sesuai dengan ajaran agama dan prosedur anti-epidemi,” kata Zhang Feng selaku Imam Masjid Sanlihe, Distrik, Xicheng, dari laman resmi Asosiasi Islam China (CIA), dikutip dari Antara, Minggu (12/06).

Sementara itu, tingkat pasien positif Arab Saudi masih meningkat. Tercatat, 180.000 lebih pasien positif dan 1.500 orang lebih meninggal dunia.

“Mengingat hal tersebut, kesalamatan calon jamaah haji adalah hal paling utama dari semuanya,” ujarnya.

Dia menambahkan, jika calon jamaah haji China akan diberangkatkan, maka memungkinkan membawa virus tersebut semakin meningkat. Menurut ajaran Islam, dia menegaskan, jika tidak memenuhi syarat keberangkatan atau lingkungan objektif internal tidak memungkinkan, maka kewajiban haji gugur.

“Penangguhan ibadah haji, bukan pertama kalinya yang dilakukan pemerintah Arab Saudi,” tegas Imam Masjid Sanlihe di atas mimbar.

Biasanya, pemerintah China akan memberangkatkan calon jamaah haji sebanyak 7.000 sampai 12.000 melalui pesawat center. Sementara itu, masa tunggu pemberangkatan calon jamaah haji di China selama satu sampai lima tahun. (HN/Kontributor)