Ibadah.co.id – Pemerintah Arab Saudi akan umumkan kepastian pelaksanaan ibadah haji 2020 di pertengahan Ramadhan ini. Di Indonesia, info tersebut akan disampaikan kepada Kementerian Agama (Kemenag) RI. Bersamaan dengan itu, BNI Syariah luncurkan program Nabung Haji Bisa Ngaji
Program tabungan Haji BNI Syariah ini bekerja sama dengan Askar Kauny. Yaitu lembaga nonprofit yang bergerak di bidang sosial dan pendidikan. Program ini memiliki bebrapa tawaran promo berupa value based reward yang akan diberikan kepada nasabah BNI Syariah.
Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo mengatakan program ini memberikan benefit bagi nasabah Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah dan calon jemaah haji BNI Syariah berupa gratis belajar ngaji dan menghafal Alquran seumur hidup secara online bersama Askar Kauny.
“Diharapkan nasabah dapat menjadi hafiz atau penghafal Alquran ketika berangkat haji nanti,” kata Firman akhir pekan kemarin.
Program Nabung Haji Bisa Ngaji merupakan upaya BNI Syariah untuk memaksimalkan bisnis haji dan umrah sejalan dengan corporate strategy BNI Syariah, yaitu Embracing New Opportunities. BNI Syariah siap meraih peluang-peluang baru untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis dan menjadi partner yang lebih baik.
Periode program ini sejak 24 April 2020 sampai 31 Desember 2020 dan berlaku di outlet BNI Syariah dan SCO BNI seluruh Indonesia. Diharapkan program ini bisa meningkatkan akuisisi pembukaan Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah baru, migrasi Tabungan Haji BNI, serta setoran awal haji baru. Program ini juga bertujuan sebagai retensi bagi nasabah eksisting Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah dan jemaah haji waiting list.
Ada beberapa syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi ketika mengikuti program ini, yaitu nasabah baru membuka Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah dengan akad mudharabah minimal Rp500 ribu. Ini berlaku juga untuk nasabah migrasi Tabungan Haji BNI.
Untuk nasabah eksisting dan jemaah haji waiting list, syaratnya dengan melakukan top up saldo Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah akad mudharabah minimal Rp500 ribu. Sedangkan untuk calon jemaah haji baru, melakukan setoran awal haji reguler atau haji khusus.
Jika akad Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah wadiah, maka dapat dilakukan proses perubahan ke akad mudharabah tanpa membuka tabungan baru.
Dalam program Nabung Haji Bisa Ngaji, BNI Syariah menargetkan 5 ribu rekening tabungan BNI Baitullah iB Hasanah baru dan sebanyak 5 ribu jemaah haji baru.
Hingga triwulan I 2020, produk Tabungan BNI iB Baitullah tumbuh 18,46% dari Rp1,72 triliun per Maret 2019 menjadi Rp2,10 triliun per Maret 2020 dengan NoA sebanyak 682 ribu nasabah. (RB)