Take a fresh look at your lifestyle.

158 Ribu Calon Jemaah Haji Diusulkan Jadi Prioritas Vaksinasi

3 95

Ibadah.co.id – Sebanyak 158 ribu calon jemaah haji diusulkan menjadi diprioritaskan vaksinasi Covid-19. Hal ini ditegaskan oleh Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Oman Fathurahman. 158 ribu calon jemaah ini dikatakan sudah diusulkan dalam vaksinasi tahap kedua.

Seperti dilansir okezone.com pada 20/2/21, Kementerian Agama (Kemenag) secara bertahap sudah memvalidasi data jamaah haji yang diajukan untuk mendapat prioritas vaksinasi Covid-19 tahap kedua. Data tersebut juga sudah bisa diakses Kemenkes karena Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) sudah terintegrasi dengan Siskohat Kesehatan.

Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Oman Fathurahman mengatakan bahwa data yang sudah divalidasi sudah mencapai 158 ribu. Data jamaah lainnya masih dalam proses verifikasi ulang.

“Hari ini, tercatat sudah ada 158 ribu update data jemaah yang sudah bisa diakses Kementerian Kesehatan untuk didaftarkan dalam usulan prioritas vaksinasi tahap kedua,” terang Oman dari keterangan resminya di laman resmi Kemenag, Jumat (19/2/2021).

“Ini sebagai langkah antisipasi jika Pemerintah Arab Saudi memutuskan untuk memberikan kuota jemaah haji 1442 H kepada Indonesia,” lanjutnya.

Menurut Oman, validasi data ini sekaligus sebagai tindak lanjut surat Menag Yaqut Cholil Qoumas ke Menteri Kesehatan. Surat tertanggal 5 Januari 2021 itu terkait permohonan dukungan perlindungan kesehatan bagi jamaah haji Indonesia.

Data yang divalidasi berbasis pada jemaah yang telah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1440H/2020M. Akses data diberikan secara bertahap karena tim Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah lebih dulu melakukan proses validasi.

“Data yang diberikan antara lain mencakup Nomor Induk Kependudukan atau NIK, Nama, Nomor Porsi, dan alamat lengkap jemaah,” jelas Oman.

“Kami akan terus update dan diharapkan dalam waktu dekat ini seluruh jemaah yang telah lunas sudah bisa didaftarkan pada program vaksinasi tahap II,” tambahnya.

Diketahui, program Vaksinasi tahap II sudah dimulai sejak 17 Februari 2021. Program ini diperuntukan bagi petugas pelayanan umum dan lansia. Sementara itu, jemaah haji Indonesia juga banyak yang masuk kategori lansia. (RB)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

3 Comments
  1. […] – Program vaksinasi Covid-19 yang sedang dijalankan pemerintah Indonesia mesti melibatkan peran ulama. Hal ini untuk […]

  2. […] Cholil Qoumas mengatakan bahwa pemerintah Arab Saudi belum memberikan keputusan terkait kepastian ibadah haji tahun ini. Ia belum bisa menyampaikan ke publik apakah haji tahun ini dibuka atau […]

  3. […] – Pelaksanaan vaksinasi calon jamaah haji usia lanjut usia (lansia) didahulukan. Kasi Surveilen dan Imunisasi Dinas […]

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy