Dukung Investasi Syariah, BSI Siap Jadi Bank Kustodian
Ibadah.co.id – Dalam mendukung investasi sesuai syariah, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) atau BSI siap menjadi bank kustodian. Tujuannya untuk mengadministrasikan seluruh portfolio efek syariah.
Direktur Wholesales and Transactional Banking Bank Syariah Indonesia Kusman Yandi menjelaskan, dengan menjadi bank kustodian, BSI menyediakan berbagai layanan, diantaranya jasa layanan kustodian berupa safe keeping dan fund administration, serta layanan wali amanat untuk mewakili kepentingan investor dalam penerbitan sukuk.
Tidak hanya itu, kustodian BSI juga siap mengadministrasikan seluruh portfolio efek syariah di antaranya saham syariah, reksadana syariah, sukuk, dan instrumen investasi syariah lainnya yang dimiliki oleh bank, manajer investasi, asuransi, dana pensiun dan lembaga keuangan lainnya. BSI sudah mendapatkan izin menjadi bank kustodian dari Otoritas Jasa Keuangan sejak 2019.
Hingga saat ini BSI telah mengelola asset under custody (AUC) sekitar Rp15,6 triliun. Melalui sinergi dengan PT Reasuransi Syariah Indonesia, PT Reasuransi Nasional Indonesia, dan PT Asuransi Takaful Keluarga, pengelolaan BSI diperkirakan bertambah sekitar Rp800 miliar.
“BSI memandang literasi dan inklusi perbankan syariah harus terus digencarkan. BSI berkomitmen untuk menjadi mitra terbaik bagi seluruh stakeholders dalam bertransaksi dan berinvestasi sesuai prinsip syariah serta mendukung perkembangan asuransi syariah di Indonesia,” jelas Kusman Yandi dalam keterangannya (24/9).
Baca Juga : Alhamdulillah! Erick Thohir Bersyukur Indonesia Punya Bank Syariah Besar
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dana kelolaan reksadana BSI per Juni 2021 mencapai Rp500 miliar. BSI adalah satu-satunya bank kustodian yang berstatus sebagai bank syariah di antara 18 bank kustodian tersebut. Berada di posisi pertama, PT Bank HSBC Indonesia mencatat dana kelolaan Rp99,24 triliun pada Juni 2021. Kemudian, di posisi kedua ada Standard Chartered Bank dengan nilai Rp 76,94 triliun.
Posisi ketiga masih ditempati bank asing, yakni Citibank dengan dana kelolaan Rp 64,01 triliun. Sementara PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebagai bank lokal berada di urutan keempat dengan dana kelolaan Rp48,94 triliun per Juni 2021. (EA)
Baca Juga : Tingkatkan Literasi Keuangan Syariah, BSI Gandeng Lima Universitas di Indonesia