Take a fresh look at your lifestyle.

Kepala Lapan Jelaskan Kiamat Secara Ilmiah

75

Ibadah.co.id – Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin menjelaskan kejadian kiamat secara ilmiah. Kiamat memang menjadi salah satu kejadian yang tidak diketahui oleh manusia, termasuk agama Islam. Hanya Allah yang tahu kejadian tersebut.

Seperti dilansir republika.co.id pada 27/09/20, kiamat menjadi bagian dari keimanan pemeluk agama samawi. Hari akhir ini digambarkan di berbagai kitab suci sebagai kehancuran dahsyat alam semesta yang akan mendatang kan kehancuran total. Ilmu pengetahuan pun mencatat kehidupan pernah musnah pada jutaan tahun lalu.

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin, mengatakan, memang ada beberapa kejadian yang memusnahkan makhluk hidup di bumi.

Dia mencontohkan, peristiwa 65 juta tahun lalu di mana terdapat asteroid besar yang jatuh di Yucatan, Meksiko. Debunya menutup seluruh dunia yang mengakibatkan terjadinya musim dingin ekstrem di seluruh dunia. Hal itu salah satu yang menjadi penyebab kepunahan dinosaurus.

Selain itu, ada mekanisme tentang kehancuran alam ini dengan perhitungan miliaran tahun. Thomas bertamsil matahari akan berbentuk raksasa merah sebelum mengakhiri hidupnya. Matahari tersebut akan menelan planet lain, seperti markurius, venus, bahkan bumi. “Jelas kalau itu terjadi, tapi ini hitungan miliar tahun, bumi sudah tidak ada lagi atau tidak ada kehidupan lagi,” kata Thomas sebagaimana dikutip dari dokumentasi Harian Republika.

Thomas menjelaskan, kehancuran dalam kacamata astronomi memiliki level bermacam-macam. Contoh saja dilihat dari aspek perubahan iklim yang tidak terkendali. Tingkatan lainnya seperti di venus akibat dari efek rumah kaca.

Apabila efek dari pemanasan global tak dapat dikendalikan, suhu di bumi akan seekstrem seperti di Venus. Suhu akan semakin panas sehingga kapur-kapur dan batuan dapat mengeluarkan karbondioksida. “Kalau seperti itu, bisa disebut kiamat lingkungan,” jelasnya.

Meski begitu, Thomas tak dapat menyebutkan gejala-gejala secara detail apakah kiamat sudah dekat. Namun, dia mengakui ada potensi kehancuran walau pun tak dapat dipastikan kapan itu akan datang.

Potensi itu dilihat dari terjadinya kiamat lingkungan akibat dari pemanasan global yang tak terkendali. Thomas menegaskan, tidak ada kemungkinan bagi manusia untuk memprediksi tentang waktu kedatangan kiamat dan begitu banyak hal gaib lain. Dia mengatakan, isu bahwa kiamat akan segera datang sering terjadi di berbagai negara termasuk di negara maju seperti Amerika Serikat. Menurut dia, hal tersebut merupakan kepercayaan sekte-sekte tertentu sehingga membuat persiapan menghadapi kiamat. “Kiamat suatu keniscayaan, tapi kapannya dan bagaimana kejadiannya tidak diketahui,” ujar Thomas. (RB)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy