Menghadiri Tabligh Akbar di Malaysia, 600 WNI Terkapar Virus Corona
Ibadah.co.id-Tabligh akbar di Malaysia berlangsung di masjid Sri Petaling di Kuala Lumpur 28 Februari hingga 1 Maret lalu yang dihadiri puluhan ribu peserta dari berbagai negara, termasuk 696 warga negara Indonesia.
Kementrian Kesehatan Malaysia mengumumkan ada 12 kasus virus corona baru pada hari Kamis (12/03). Pemerintah juga menyarankan untuk para jamaah tabligh akbar untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dan tidak berinteraksi dengan orang lain selama 14 hari.
Menurut Kedutaan Besar RI di Kuala Lumpur, untuk WNI melakukan periksa kesehatan pada rumah sakit rujukan Malaysia, terutama yang merasa ada gejala COVID19. Tapi, di luar itu tetap Kudubes RI menyarankan untuk WNI memeriksakan diri agar dapat diketahui tindak lanjut kesehatan terhadap virus corona.
“Khusus bagi WNI yang telah menghadiri acara tabligh di Masjid Sri Petaling pada 28 Februari hingga 1 Maret 2020 diharapkan melaksanakan imbauan Kementerian Kesehatan Malaysia, salah satunya segera meminta pemeriksaan dan penanganan kepada rumah sakit yang telah ditetapkan sekiranya mengalami gejala demam diikuti batuk dan gangguan pernapasan,” bunyi KBRI Kuala Lumpur yang dikutip CNNIndonesia.com pada Jumat (13/3).
Hingga saat ini, KBRI Kuala Lumpur menuturkan tidak terdapat laporan WNI yang terjangkit COVID-19 di Malaysia. Per Kamis (12/3), Malaysia memiliki 158 kasus virus corona. Sebanyak 32 orang telah dinyatakan sembuh. (HN/Kontributor)