Take a fresh look at your lifestyle.

- Advertisement -

Bahas 4 Agenda, PBNU Rapat Besar Syuriyah-Tanfidziyah di Yogyakarta

4 68

Ibadah.co.id Dalam rangka membahas agenda besar, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melakukan rapat besar bagi seluruh Syuriyah-Tanfidziyah. Adapun rapat besar yang dibahas yaitu: Pelantikan pengurus antar waktu (PAW), membahas isu-isu actual, membahas beberapa peraturan PBNU terkait fungsi keorganisasian dan MoU antara PBNU dan Kementerian Perdagangan.

Ketua PBNU H Amin Said Husni menjelaskan bahwa rapat gabungan tersebut dilaksanakan di Hotel Melia Purosani, Yogyakarta, pada Rabu (10/8/22).

“Pertama, pelantikan Pengurus Antar Waktu (PAW). Kedua, membahas soal isu-isu aktual terkait pelaksanaan tugas yang menjadi mandat pengurus NU. Ketiga, membahas beberapa peraturan PBNU terkait dengan fungsi keorganisasian NU,” kata Ketua PBNU H Amin Said Husni.

Peraturan tentang fungsi keorganisasian ini, jelas dia, secara hierarki berada di bawah wewenang organisasi, meliputi anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART), dan lainnya. Rapat gabungan ini juga, katanya, akan membahas serta mengesahkan beberapa peraturan untuk dijadikan pedoman dalam pelaksanaan tugas-tugas keorganisasian.  

“Agenda selanjutnya yaitu penandatanganan nota kesepahaman antara PBNU dengan Kementerian Perdagangan,” jelasnya.

Sementara, untuk isu-isu aktual, ia menyebutkan, secara langsung akan disampaikan oleh Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU H Saifullah Yusuf (Gus Ipul). “Nanti Ketum dan Sekjen yang akan menyampaikan secara langsung topik-topik aktual dalam rapat gabungan itu,” ujar H Amin. 

Dikabarkan pula, bahwa rangkaian kegiatan Halaqah Fiqih Peradaban yang akan dimulai di Pondok Krapyak, Kamis (11/8/22) besok, juga akan dibahas dalam rapat gabungan kali ini. “Rapat hari ini juga akan merangkai acara launching serial halaqah fiqih peradaban yang akan dilaksanakan besok di Krapyak,” ungkapnya.  

Seperti diketahui, PBNU akan menggelar Halaqah Fiqih Peradaban di 250 titik di seluruh Indonesia. Halaqah itu menjadi salah satu rangkaian kegiatan menyambut 100 tahun NU, dimulai dari Agustus 2022 sampai akhir Januari 2023. 

Dalam enam bulan ke depan, PBNU akan mengadakan setidaknya 40 halaqah setiap bulannya, dan akan melibatkan seluruh kiai dan ulama di Indonesia. Kiai yang akan terlibat dalam acara ini 12.500 kiai se-Indonesia. (RB/NU Online)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

4 Comments
  1. […] Baca juga : Bahas 4 Agenda, PBNU Rapat Besar Syuriyah-Tanfidziyah di Yogyakarta […]

  2. […] Baca juga : Bahas 4 Agenda, PBNU Rapat Besar Syuriyah-Tanfidziyah di Yogyakarta […]

  3. […] Baca juga : Bahas 4 Agenda, PBNU Rapat Besar Syuriyah-Tanfidziyah di Yogyakarta […]

  4. […] Baca juga : Bahas 4 Agenda, PBNU Rapat Besar Syuriyah-Tanfidziyah di Yogyakarta […]

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy