Jakarta, Ibadah.co.id –Plt. Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kemenko PMK Warsito hadir mewakili Menko PMK pada Kegiatan Peresmian Program Kemaslahatan Kampung Haji Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), di Desa Kertaangsana, Kec. Nyalindung, Kab. Sukabumi Jawa Barat, pada Rabu (14/8/2024).
“Saya menyampaikan apresiasi kepada BPKH karena sebagai mitra Kemenko PMK telah memberikan bantuan hunian tetap (Huntap) sebagai pengganti hunian yang sebelumnya terkena bencana tanah longsor 2019,” ujarnya.
Warsito menekankan pentingnya penanganan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Jawa Barat 2023 rata-rata 73,74, masih dibawah IPM nasional yang 2023 di angka 74,39, dan IPM Kab. Sukabumi diangka 68,49. Namun kenyataannya bahwa Kab. Sukabumi mempunyai SDM yang unggul yang bisa dibuktikan agar IPM kab. Sukabumi bisa naik melampaui Jawa Barat dan Nasional, ujar Warsito.
Lebih lanjut Deputi Warsito mengatakan Kampung Huntap atau Kampung Haji BPKH adalah proses berkelanjutan, yang mempunyai daya saing dan mampu menumbuhkan ekonomi serta sumber daya lokal, dan itu diperlukan perencanaan yang komprehensif.
“Kolaborasi seluruh pemangku kepentingan untuk dapat memperkuat sumber daya dan memperluas dampak program dan Pemberdayaan Masyarakat. Pengembangan kedepan dengan melibatkan masyarakat mulai dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi supaya berkelanjutan,” tutur Warsito.
Pada kesempatan lain Kepala BPKH Fadlul Imansyah menyampaikan harapan diserahterimakan huntap Kampung Haji BPKH kepada warga penerima manfaat, diharapkan menjadi berkah bagi penghuninya dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya.
Fadlul juga berharap, Kampung Haji tidak hanya menjadi kawasan hunian, tetapi juga menjadi pusat kegiatan masyarakat yang dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan yang telah dilengkapi dengan masjid, taman, miniatur Ka’bah dan pengelolaan sumber air bersih.
Pada kegiatan ini turut hadir perwakilan Kementerian Agama, Setda Kab. Sukabumi, Kepala BPKH, Direktur Utama DT Peduli, Perwakilan PT ICI Paint Indonesia serta perwakilan masyarakat Huntap.
Sumber : Kemenko PMK
Comments are closed.