Take a fresh look at your lifestyle.

Rusia Tolak Kesepakatan Normalisasi Maroko dan Israel

89

Ibadah.co.id – Rusia telah menolak keputusan Presiden AS Donald Trump untuk mengakui kedaulatan Maroko atas Sahara Barat  sebagai bagian dari kesepakatan normalisasi Maroko dan Israel.

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Mikhail Bogdanov pada hari Jumat, 11 Desember 2020, mengatakan keputusan Donald Trump terkait normalisasi Maroko dan Israel dilakukan secara sepihak.

“Ini merupakan pelanggaran hukum internasional,” kata Bogdanov, dikutip dari Pars Today, Sabtu, 12 Desember 2020.

Maroko mencaplok wilayah Sahara Barat yang luas, bekas koloni Spanyol, pada tahun 1970-an dan sejak itu berkonflik dengan Front Polisario yang didukung Aljazair, sebuah gerakan yang berupaya mendirikan negara merdeka di wilayah itu dan mengakhiri kehadiran Maroko di sana.

Maroko saat ini menguasai 80 persen wilayah tersebut, termasuk deposit fosfat dan perairan penangkapan ikan.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan posisinya di wilayah Sahara Barat yang disengketakan tidak berubah meskipun AS mengakui kedaulatan Maroko.

PBB telah mengerahkan misi penjaga perdamaian, MINURSO, ke wilayah tersebut untuk memantau gencatan senjata dan untuk mengadakan referendum tentang status wilayah tersebut.

“Solusi atas pertanyaan itu masih dapat ditemukan berdasarkan resolusi Dewan Keamanan PBB,” imbuh Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres. (HN/Kontributor)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy