Alexandra Askandar Dukung Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) 2024

Jakarta, ibadah.co.id – Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) 2024 telah sukses diselenggarakan pada 30 Oktober hingga 3 November di Jakarta Convention Center. Acara bergengsi ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari Alexandra Askandar, yang menjabat sebagai Wakil Direktur Utama Bank Mandiri. Alexandra, yang juga dikenal sebagai salah satu perempuan terkemuka dalam dunia perbankan, turut hadir dalam acara tersebut dengan mengenakan busana rancangan Batik Riana Kesuma, tampil anggun sebagai salah satu muse bersama sejumlah perempuan dari kalangan bankir.

Sebagai seorang yang peduli dengan perkembangan dunia mode, Alexandra menyatakan bahwa IN2MF 2024 menjadi momentum yang sangat penting untuk kemajuan industri fashion halal di Indonesia. Ia menyebutkan bahwa event ini tidak hanya menarik perhatian pada tren terkini, tetapi juga memberi dorongan bagi transformasi industri modest fashion di tanah air untuk dapat bersaing di tingkat internasional. Selain itu, Alexandra juga menyoroti pentingnya untuk tetap menjaga keberlanjutan serta melestarikan budaya Indonesia yang kaya dalam setiap desain yang dipamerkan.

Melalui ajang ini, IN2MF berupaya untuk menunjukkan bahwa modest fashion Indonesia dapat beradaptasi dengan perubahan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai budaya dan keberlanjutan. Alexandra menegaskan bahwa fashion yang berkelanjutan tidak hanya menguntungkan industri, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap masyarakat, khususnya dalam hal pemberdayaan perempuan serta pengrajin lokal. Ini sejalan dengan semangat untuk menciptakan ekonomi yang lebih inklusif dan ramah lingkungan.

Alexandra merasa bangga dengan kemajuan yang telah dicapai oleh brand-brand modest fashion Indonesia, yang kini semakin mampu memadukan unsur tradisional dengan desain yang lebih modern. Ia menyampaikan bahwa karya-karya ini tidak hanya memenuhi kebutuhan perempuan Indonesia akan busana yang elegan, tetapi juga mencerminkan semangat keberlanjutan dan kecintaan terhadap produk lokal. Hal ini, menurutnya, menjadi cermin dari potensi besar yang dimiliki industri fashion di dalam negeri.

Bagi Alexandra, industri modest fashion yang berkelanjutan lebih dari sekadar tren. Ia melihat ini sebagai bentuk nyata dari kemajuan budaya dan ekonomi Indonesia. Ia meyakini bahwa perempuan Indonesia memainkan peran penting dalam mendukung industri ini, baik sebagai konsumen, penggerak, maupun pencipta. Dengan mengenakan produk-produk modest fashion yang ramah lingkungan dan berkualitas, perempuan Indonesia tidak hanya merayakan keindahan budaya lokal tetapi juga turut serta dalam gaya hidup yang lebih bertanggung jawab.

Alexandra juga memberikan apresiasi kepada berbagai brand yang berkomitmen untuk melakukan produksi secara berkelanjutan dan memberdayakan pengrajin lokal. Menurutnya, komitmen ini menjadi faktor penting dalam membangun industri fashion yang tidak hanya mengejar tren, tetapi juga memberikan dampak sosial dan ekonomi yang positif. Pendekatan ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk bergabung dalam gerakan fashion yang lebih bertanggung jawab.

Inovasi dalam menggabungkan elemen budaya tradisional dengan desain modern merupakan salah satu keunggulan utama dari modest fashion Indonesia. Alexandra percaya bahwa inovasi semacam ini penting untuk meningkatkan daya saing produk-produk lokal di pasar global. Dengan demikian, modest fashion Indonesia bisa memperoleh posisi strategis di kancah internasional dan semakin dikenal luas oleh masyarakat dunia.

Dalam kesempatan tersebut, Alexandra juga mengungkapkan harapannya agar acara IN2MF dapat terus dilaksanakan setiap tahun. Ia berharap acara ini semakin mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, terutama perempuan Indonesia, yang bangga mengenakan busana buatan dalam negeri. Dukungan dari berbagai sektor, termasuk pemerintah, sangat penting agar ajang ini dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi besar terhadap industri fashion Indonesia.

IN2MF 2024 diselenggarakan dengan tema “Elevating Sustainable Modest Fashion to the Global Stage”, yang menggarisbawahi pentingnya mengangkat modest fashion berkelanjutan ke panggung internasional. Acara ini didukung oleh Bank Indonesia, Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Republik Indonesia, serta Indonesian Fashion Chamber (IFC). Tema ini mengajak para pelaku industri untuk terus berinovasi dan memajukan modest fashion agar semakin dikenal di kancah global.

Melalui acara seperti IN2MF, Alexandra berharap bahwa Indonesia dapat menunjukkan bahwa modest fashion yang berkelanjutan bukan hanya sebuah tren, tetapi juga sebuah langkah besar dalam mengembangkan potensi ekonomi kreatif dan budaya lokal. Ia mengingatkan bahwa perempuan Indonesia memiliki peran vital dalam memastikan bahwa fashion tetap berorientasi pada nilai-nilai keberlanjutan dan pemberdayaan. Dengan adanya ajang seperti ini, ia optimis bahwa Indonesia akan semakin diakui sebagai pusat fashion yang mengedepankan keberagaman dan kelestarian budaya.