Kelola Zakat, Gubernur Sumbar Teken MoU dengan BSI

By Elsa On Oct 8, 2021

Ibadah.co.id – PT Bank Syariah Indonesia Tbk bersama Pemerintah Provinsi Sumatra Barat menjalin kerjasama dalam pengelolaan zakat di daerah tersebut. Gubernur Sumbar Mahyeldi mengatakan, berbicara zakat di Minangkabau sudah sejalan dengan falsafah Adat Basandi Sarak – Sarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK). Artinya, sudah tepat apabila zakat dari masyarakat di Sumbar dikelola oleh BSI.

“Kita menyambut baik adanya kerja sama ini. Sebenarnya Sumbar sudah terlambat, sebab daerah lain sudah lebih dulu memulai,” ujarnya, Rabu (6/10).

Mahyeldi menyebutkan pada intinya kerja sama dengan BSI tidak terfokus kepada pengelolaan zakat saja, tetapi program lainnya yang ada di BSI, juga bisa diikuti oleh aparatur sipil negara (ASN), seperti tabungan haji, KUR, dan program lainnya.

Sementara itu, Regional CEO Region 3 Palembang Alhuda Djanis mengatakan, “Fokus kerjasamanya adalah soal pengelolaan wakaf. Tapi kita juga ikutkan bentuk kerja sama lainnya yakni berbagai program dari BSI,” jelasnya.

Menurutnya, berbicara pengelolaan wakaf, Sumbar merupakan salah satu daerah yang potensial karena mayoritas penduduk adalah Muslim. Terlebih, banyak perantau yang tinggal di berbagai daerah.

“Jadi bagi perantau ataupun masyarakat Sumbar ingin berwakaf tidak perlu repot, bisa melalui mobile,” sebutnya.

Ia berharap, dengan adanya kerja sama antara BSI dengan Pemprov Sumbar tersebut terwujud sinergitas untuk memajukan Ranah Minang.

Sementara itu, Area Manager BSI Padang Budi Abdiriva menambahkan kerja sama BSI dengan pemerintah daerah tidak hanya dengan Pemprov Sumbar, tapi telah dilakukan dengan sejumlah kabupaten dan kota lainnya.

“Sekarang kita telah mempersiapkan kerja sama dengan daerah lainnya dalam waktu dekat seperti Kota Pariaman, Pasaman Barat, Bukittinggi. Jadi ada beberapa daerah dalam waktu dekat akan kita luncurkan kerja sama seperti ini,” pungkas Budi. (EA)