Take a fresh look at your lifestyle.

- Advertisement -

Bom di Gereja Katedral Makassar, Menag : Ini Tidak Dibenarkan Agama

4 11

Ibadah.co.id Tepat pada pagi tadi, terjadi aksi pengeboman yang diduga dilakukan oleh seseorang di kompleks Gereja Katedral, Jalan Kartini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3).

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengutuk keras aksi pengeboman tersebut dan menilai aksi ini sebagai tindakan keji yang menodai ketenangan hidup bermasyarakat dan jauh dari ajaran agama.

“Apa pun motifnya, aksi ini tidak dibenarkan agama karena dampaknya tidak hanya pada diri sendiri juga sangat merugikan orang lain,” tegas Menag.

Akibat ledakan di depan Gereja Katedral, sejumlah orang dilaporkan terluka. Pada saat kejadian, sebagian jemaat tengah beribadah di dalam Gereja Katedral. Jumlah dan identitas korban atau pelaku hingga kini masih dalam pendataan polisi.

Menag berharap kepolisian dan aparat yang berwenang bisa segera mengungkap tuntas latar belakang dan aktor-aktor yang terlibat dalam aksi keji ini.

Menag memprediksi, aksi yang dilakukan pengebom bunuh diri tidak dilakukan tunggal. Sebab seringkali para pelaku ini digerakkan oleh jaringan namun mereka bekerja dalam senyap dan rapi.

“Kepolisian juga perlu meningkatkan keamanan di tempat-tempat ibadah sehingga masyarakat bisa semakin tenang dan khusyuk dalam beribadah,” ujar Menag.

Atas kejadian ini, Menag juga mengimbau para tokoh agama untuk terus meningkatkan pola pengajaran agama secara baik dan menekankan pentingnya beragama secara moderat.

Menurut Menag, agama apa pun mengajarkan umatnya untuk menghindari aksi kekerasan. Sebab kekerasan akan menggerus nilai-nilai kemanusiaan dan pasti merugikan banyak pihak. Kekerasan ini pulalah yang rawan mengoyak tatanan kehidupan masyarakat yang sudah terbina dengan rukun dan baik.

Menag mengajak semua pihak mengutamakan jalan damai dalam menghadapi persoalaan seperti dengan dialog, diskusi, silaturahmi dan lain sebagaianya. Sehingga diyakini akan mampu memecahkan masalah yang dihadapi.

“Selain itu tidak ada pihak yang merasa dirugikan atau menjadi korban dari kekerasan,” ujarnya. (rilis/EA)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

4 Comments
  1. […] penilaian kinerja anggaran tahun 2020, Kementerian Agama mendapat penghargaan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan nilai 94,22. Hal ini disampaikan […]

  2. […] penilaian kinerja anggaran tahun 2020, Kementerian Agama mendapat penghargaan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan nilai 94,22. Hal ini disampaikan […]

  3. […] bom yang terjadi di kompleks Gereja Katedral, Makassar, Sulsel, Minggu (28/3) kemarin mengakibatkan […]

  4. […] upaya mewujudkan kesejahteraan umat, Menteri Agama Republik Indonesia (Menag RI) H Yaqut Cholil Qoumas menekankan bahwa pengelolaan wakaf harus berorientasi pada pembangunan yang […]

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy