Take a fresh look at your lifestyle.

Kemandirian Pesantren Jadi Program Prioritas Kemenag, Ini Alasannya

5 202

Ibadah.co.id–Sebagai salah satu program prioritas Kementerian Agama tahun 2021. Menag Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan terdapat tiga alasan pentingnya memandirikan lembaga pendidikan yang juga menjadi akar tradisi Islam di Nusantara ini.

“Pertama, pesantren sudah teruji sebagai pusat pendidikan yang bisa bertahan bertahun-tahun, dan pesantren juga memiliki SDM yang melimpah yang berpotensi menjadi SDM yang unggul,” terang Gus Yaqut saat melaunching Peta Jalan Kemandirian Pesantren di Gedung Kementerian Agama, Jl. MH Thamrin, Jakarta, Selasa (4/5).

Menurut Menag, SDM unggul pesantren sudah tumbuh kembang, sejak sebelum berdirinya Indonesia, dengan jiwa kebangsaan yang kuat. Menag menyebut nama-nama tokoh pesantren, antara lain: Hadratus  Syeikh Hasyim Asy’ari dan KH Ahmad Dahlan yang merupakan santri dari Kyai Sholeh Darat. Nama lainnya adalah Kyai Ahmad Watucongol dan Kyai Dimyati Termas. 

“SDM unggul pesantren terus tumbuh hingga saat ini sesuai konteks zamannya hingga mereka berkiprah di banyak bidang tugas dalam ikut membangun negeri,” tegas Menag.

“Dalam perjalanannya, pesantren secara konsisten telah mendidik jutaan santri hingga ke pelosok negeri dan telah melahirkan para ulama dan kyai yang memiliki kedalaman ilmu agama yang mumpuni. Pesantren tanpa kenal lelah juga ikut berperan dalam mendampingi masyarakat dan turut menyelesaikan berbagai masalah yang terjadi di tengah-tengah mereka,” sambungnya.

Alasan kedua, lanjut Gus Menag, pesantren dan masyarakat sekitarnya memiliki sumber daya ekonomi yang bila dikelola dengan baik bisa menjadi potensi ekonomi yang berkelanjutan.

Pesantren tumbuh dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat. Pesantren bukan menara gading, tapi lembaga yang berkembang membersamai perkembangan peradaban lingkungan sekitarnya.

“Pesantren tidak hanya berkontribusi dalam penguatan literasi keagamaan masyarakat sekitar, tapi juga ikut membantu mengembangkan ekonomi masyarakatnya,” ujar Menag.

“Pesantren menjadi semacam magnet atau episentrum yang sangat potensial bagi pengembangan ekonomi masyarakat sekitar,” sambungnya.

Alasan ketiga pesantren harus dimandirikan adalah karena lembaga ini juga memiliki jejaring antar pesantren yang tersebar di seluruh Indonesia. Jaringan itu terbentuk baik dari relasi guru-murid (alumni), maupun dari sanad keilmuan. Jejaring ini menjadi foktor potensial bagi pengembangan ekonomi umat. Sinergi ekonomi antar pesantren bisa menjadi kekuatan yang dapat menopang perekonomian bangsa,” ujar Menag.

“Karena itu, saya menetapkan tujuan besar dari kebijakan kemandirian pesantren ini adalah ”Terwujudnya Pesantren yang memiliki sumber daya ekonomi yang kuat dan berkelanjutan sehingga dapat menjalankan fungsi Pendidikan, Dakwah, dan Pemberdayaan Masyarakat dengan optimal,” tegasnya.

Peta jalan ini dirumuskan untuk menjadi pedoman bersama, tidak hanya oleh Kemenag tapi juga Kementerian/Lembaga (K/L) dan instansi terkait, dalam pengembangan pesantren. Launching yang digelar daring dan luring ini diikuti perwakilan K/L mitra, pimpinan Ormas Islam dan Pimpinan Pesantren, pejabat Eselon I dan II Ditjen Pendidikan Islam, dan Kakanwil Kemenag Provinsi se-Indonesia. (rilis/EA)

Baca Juga : Dirjen Bimas Kemenag Pastikan “Babi Ngepet” Hanyalah Mitos

Baca Juga : Kemenag Ujung Tombak Penanganan Covid-19 Jelang Lebaran

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

5 Comments
  1. […] Baca Juga : Kemandirian Pesantren Jadi Program Prioritas Kemenag, Ini Alasannya […]

  2. […] Baca Juga : Kemandirian Pesantren Jadi Program Prioritas Kemenag, Ini Alasannya […]

  3. […] Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Bandung (LPPM ITB) mengajak pesantren untuk mengembangkan pengolahan sampah. Pesantren memiliki potensi yang besar untuk turut membantu […]

  4. […] Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Bandung (LPPM ITB) mengajak pesantren untuk mengembangkan pengolahan sampah. Pesantren memiliki potensi yang besar untuk turut membantu […]

  5. […] – Program Kemandirian Pesantren yang digagas oleh Kementerian Agama (Kemenag) disebut-sebut mendapatkan banyak dukungan dari banyak […]

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy