Take a fresh look at your lifestyle.

Lampaui Tahun Lalu, Tren Kurban di Baznas Kini Semakin Meningkat

0 112

Ibadah.co.id– Di tahun kedua pandemi Covid-19, tren atau jumlah orang yang akan berkurban melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mengalami peningkatan.

Padahal, semakin meningkatnya kasus Covid-19 ini membuat masyarakat Indonesia semakin mengalami kesulitan. Bahkan, diprediksi akan berakibat terhadap menurunnya jumlah orang yang akan kurban.

“Kalau lihat trennya (jumlah orang yang kurban), kalau di Baznas (pusat) ini sudah melampaui tahun lalu,” ujar Pimpinan Baznas RI, Saidah Sakwan, dilansir dari Republika, Minggu (18/7).

Saidah juga mengatakan bahwa pada tahun 2020, Baznas pusat dapat menghimpun 2.800 hewan kurban setara kambing-domba.

Sementara tahun 2021, Baznas sudah menghimpun 3.348 hewan kurban setara kambing-domba dengan target Baznas menghimpun 4.000 hewan kurban.

Hal ini menunjukkan, tren penghimpunan zakat, infak dan sedekah di Baznas pusat memang selalu naik setiap tahunnya. Begitu pula jumlah pekurban di tahun 2020 dan 2021.

“Kita (Baznas) selalu naik (dalam penghimpunan), jadi tahun 2020 itu untuk (jumlah) kurban naik, (jumlah pekurban) tahun ini sudah melampaui penghimpunan (hewan kurban) tahun lalu, artinya trennya naik,” katanya.

Saidah menyampaikan, berdasarkan laporan dari tim. Biasanya di menit-menit terakhir masih banyak orang yang berkurban melalui Baznas. Jadi jumlah pekurban akan terus naik sampai Idul Adha. Tapi kenaikannya mungkin belum bisa diprediksi.

“Mungkin karena kesadaran, kampanye kita, memaksimalkan jaringan kita, itu yang membuat (angka) kurban di Baznas terus tumbuh,” terangnya.

Mengenai penghimpunan hewan kurban yang naik, Saidah menyoroti faktor kesadaran masyarakat Indonesia untuk kurban melalui Baznas.

Namun, kenaikannya baru nampak di Baznas pusat, sementara untuk Baznas provinsi dan kabupaten/ kota hingga kini masih diidentifikasi.

Baca Juga : Momen Idul Adha, Habib Rizieq Sumbang Hewan Kurban di Gaza

Saidah juga menambahkan bahwa Baznas akan mendistribusikan daging kurban ke-34 provinsi dan 240 kabupaten/ kota, tepatnya ke 360 desa.

Distribusinya ke lokasi-lokasi yang terdampak pandemi Covid-19, daerah PPKM, dan daerah yang memiliki banyak mustahik. (EA)

Baca Juga : Salurkan Tabung Oksigen ke Sejumlah Rumah Sakit, BAZNAS : Selamatkan Banyak Nyawa

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy