Jakarta, Ibadah.co.id –Majelis Hukama Muslimin akan berpartisipasi pada Pameran Buku Internasional Abu Dhabi 2024. Paemran buku edisi ke-33 ini akan berlangsung dari 29 April hingga 5 Mei 2024.
Melalui siaran pers, Minggu (28/4/2024), MHM menjelaskan bahwa partisipasi ini merupakan bagian dari misi organisasi untuk mempromosikan perdamaian, memperkuat nilai-nilai dialog dan toleransi, serta membangun jembatan kerjasama antar masyarakat yang berbeda ras dan kepercayaan.
Paviliun MHM pada Pameran Buku Internasional Abu Dhabi akan menampilkan lebih dari 220 publikasi dalam lima Bahasa. Buku-buku itu membahas beragam isu budaya dan merupakan karya dari banyak intelektual terkemuka. MHM juga akan menggelar sejumlah seminar, kegiatan, dan acara yang membahas sejumlah topik, misalnya tentang dialog antargama, toleransi, hidup berdampingan, pemuda, dan pembangunan perdamaian.
Di antara publikasi penting yang dipamerkan dalam Pameran Buku Internasional Abu Dhabi adalah lebih dari 30 buku karya Grand Syekh Al-Azhar yang juga Ketua MHM, Imam Akbar Dr. Ahmed Al-Tayeb. Buku-buku tersebut menyoroti hal-hal terkait toleransi dan kekayaan warisan Islam.
Beberapa buku Grand Syekh yang akan dipamerkan antara lain: Al Qawl Al Tayeb (القول الطيب), From My Old Notebooks (من دفاتري القديمة), Ahl Al-Sunnah wal-Jama’ah (أهل السنة والجماعة), Insights into Imam Al-Ash’ari’s Thought (نظرات في فكر الإمام الأشعري), A Discussion on Ailments and Objectives (حديث في العِلل والمقاصد ), Return to Faith (العودة إلى الإيمان), A Word to the Youth (كلمة إلى الشباب), dan lainnya.
MHM juga mempublikasikan sejumlah buku penting lainnya, antara lain: “Basis of Understanding from Thought and Language” karya Dr. Mustapha Benhamza, anggota Dewan Ilmiah Tinggi Al-Azhar yang juga anggota MHM dan Presiden Dewan Ulama Oujda. Buku lainnya, ” The Pope and the Grand Imam: A Thorny Path,” karya Konselor Mohamed Abdelsalam, Sekretaris Jenderal MHM.
Menyadari pentingnya penerjemahan sebagai jembatan antar peradaban untuk komunikasi yang konstruktif, MHM juga akan melanjutkan upayanya dalam menerjemahkan buku-buku yang bertujuan untuk meningkatkan perdamaian. Publikasi terjemahan terkemuka yang dipamerkan oleh MHM antara lain “Toleransi Beragama dalam Agama-Agama Dunia” oleh Jacob Neusner dan Bruce Chilton. Selain itu, ada buku “Melawan Islamofobia di Eropa” yang disusun banyak peneliti, serta buku “Islam, Barat, dan Toleransi: Konsep Hidup Berdampingan” karya Dr. Tyler.
Paviliun MHM juga akan menjadi tuan rumah beberapa seminar dan dialog yang membahas berbagai isu, antara lain: perubahan iklim, persaudaraan manusia dan teladan utamanya, humaniora dan perannya dalam mendorong penerimaan orang lain, media dan perannya dalam menghadapi diskriminasi dan rasisme, peran para pemimpin agama dalam menyebarkan dan mempromosikan dialog dan toleransi, pemuda dan pembangunan perdamaian, serta Uni Emirat Arab sebagai model keberagaman dan hidup berdampingan bersama.
Sehubungan dengan perayaan sepuluh tahun MHM, selama Pameran Buku Internasional Abu Dhabi, Majelis Hukama akan menawarkan berbagai kegiatan dan program sesuai aspirasi dan kebutuhan pengunjung, termasuk area khusus penjualan buku, dan sudut kaligrafi Arab. Selain itu, disiapkan juga hiburan dan kegiatan pendidikan yang dirancang khusus untuk anak-anak yang berkunjung ke pameran.
Ini merupakan partisipasi keenam MHM pada Pameran Buku Internasional Abu Dhabi. Acara ini dianggap sebagai platform terkemuka untuk pertukaran budaya, intelektual, dan pengetahuan di wilayah Uni Emirat Arab. Paviliun MHM terletak di Hall 10, Stand 10C17 di Pusat Pameran Nasional Abu Dhabi (ADNEC).
Sumber : Majelis Hukama Muslimin