Ibadah.co.id – Sebagai seorang muslim diharuskan untuk menyebarkan agama dan mengajak seseorang untuk berbuat kebaikan. Hal ini selaras dengan kisah Pemuda Hidayatullah berdakwah di Papua Barat, tepatnya di Kabupaten Kaimana.
Ketua Pemuda Hidayatullah Kaimana, Fadhlurrahman Anshari, seperti dikutip dari Republika, Sabtu (11/06), mengatakan, proses dakwah dari kampung seberang yang harus dijangkau dengan sewa Longboat Pemuda Hidayatullah tak cukup dengan dana yang memadai, namun penataan mental yang kuat dan semangat terus berkobar adalah hal yang utama.
“Lain longboat lain BBM, jadi kami harus benar-benar himpun dana baru bisa dakwah ke kampung seberang. Sekali berangkat dakwah setidaknya butuh dana trasportasi Rp 3 juta,” ujarnya.
Dia menambahkan, kondisi di Papua berbeda dengan kondisi wilayah pada umumnya. Tidak mungkin mengumpulkan para jamaah dalam satu majelis, melainkan mendatanginya satu persatu ke tempat tinggalnya. Maka, harus siap dengan dana yang banyak dan kesemangatan yang tinggi.
“Di sini masih belum bisa dijangkau oleh masyarakat, jadi dakwahnya ya ngobrol, sembari selipkan nilai-nilai Islam di setiap obrolan,” ungkapnya.
Meski demikian sekali dalam sebulan, Pemuda Hidayatullah Kaimana rutin dakwah ke kampung seberang yang terdiri dari Kampung Seraran, Kampung Ukiara dan Kampung Sumun. Semuanya berada di Distrik Arguni Bawah.
Uniknya, dana pulang pergi dari pesantren ke kampung-kampung yang memakan dana yang banyak harus dilalui dengan memancing ikan untuk menutupi kekurangan dana pulang-pergi.
“Kami berangkat membawa dana 1,5 juta, cukup sampai di lokasi berdakwah. Pulangnya, kami biasanya memancing ke laut dan hasilnya dijual ke pasar. Alhamdulillah, kemarin ikan terjual 1,2 juta untuk bisa pulang ke pesantren Pemuda Hidayatullah Kaiman. Sisanya, kami lobi-lobi kecil sama pemilik longboat atau penjual BBM,” katanya.
Untuk dakwah selanjutnya, Pemuda Hidayatullah Kaiman akan mewakafkan Al-Quran dengan wakaf Al-Quran Suara Hidayatullah dan Pemuda.org dan sekaligus membawa hewan kurban di desa bagian Papua Barat. (HN/Kontributor)