Masjid Dialingfungsikan Jadi Kul Ram, Penyair Urdu Akan Bangun Masjid Baru
Ibadah.co.id – Majis dialingfungsikan menjadi Kul Ram, Penyair Urdu terkenal, Munawwar Rana berencana akan membangun masjid baru sebagai penggantinya. Hal ini menjadi salah satu protes yang disampaikannya atas ketidaksetujuan pengalihfungsian masjid. Nantinya ia akan membangun masjid yang lebih megah dari masjid yang sebelumnya.
Seperti dilansir republika.co.id pada 12/08/2020, penyair Urdu terkenal, Munawwar Rana mengirim surat ke Perdana Menteri India Narendra Modi menyangkut alihfungsi Masjid Babri menjadi Kul Ram. Rana rela memberikan sekitar 2 hektare lahan leluhurnya untuk dibangun menjadi Masjid Babri yang baru.
Lahan yang diikhlaskan Rana terletak di dekat sungai Sai di Rae Bareli. Rana merasa kecewa atas alihfungsi yang dilakukan Modi. Ketimbang menciptakan polemik, Rana menyarankan lahan Masjid Babri di Dhannipur sebaiknya dijadikan rumah sakit.
“Lahan Masjid di Dhannipur dilupakan begitu saja. Sebaiknya daripada menciptakan kebencian antara Hindu dan Muslim dibangun saja rumah sakit Raja Dashrath (ayah Dewa Ram) di lahan itu,” kata Rana dilansir dari Times of India pada Selasa (11/8).
“Dalam kasus apapun, masjid tidak dibangun di tanah pemerintah atau dilakukan secara paksa,” tambah Rana.
Surat yang dikirim penyair berusia 69 tahun itu pada Modi setebal dua halaman. Rana pernah memenangi penghargaan Sahitya Akademi. Tapi penghargaan itu dikembalikan pada 2015 karena masalah intoleransi.
Dalam surat itu, Rana menyampaikan bahwa Rae Bareli adalah kota yang sarat sejarah dan kebudayaan. Ia optimis kehadiran Masjid disana mendapat respons baik. “Maka diharapkan tanah atas nama anak saya Tabrez Rana diberikan untuk pembangunan Masjid Babri yang megah,” tulis Rana dalam surat ke Modi. (RB)