Take a fresh look at your lifestyle.

BSI tekan Transformasi Digital di Aceh Dukung Ekonomi Masyarakat

0 91

Ibadah.co.id – Dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi dan inklusi keuangan, Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus menggenjot transformasi digital di Provinsi Aceh.

Wakil Direktur Utama BSI Bob Tyasika Ananta mengatakan, penguatan transformasi digital ini sangat diperlukan agar perbankan syariah dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman saat ini.

“Lewat transformasi digital masyarakat dapat lebih efisien dalam melakukan transaksi karena berbagai kebutuhan akan layanan keuangan sudah ada tersedia dalam satu aplikasi BSI Mobile,” kata Bob dalam keterangan resmi, Senin (21/11).

Menurutnya, transformasi digital khususnya di perbankan syariah merupakan bentuk adaptasi dari perseroan dalam menjawab tantangan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat yang semakin beragam.

Bob menjelaskan untuk transformasi digital di Aceh, pihaknya sudah melakukan berbagai kerja sama guna meningkatkan akses masyarakat.

BSI sudah melakukan kerja sama dengan anak perusahaan PLN, yaitu ICON+ guna mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di Aceh, khususnya pelaku UMKM agar masuk ke ekosistem digital.

Dirinya menilai ada tiga hal yang saat ini terus diperkuat oleh BSI dalam mewujudkan transformasi digital di Aceh, yaitu kualitas dan sumber daya manusia (SDM), infrastruktur dan sarana informasi, serta integrasi sistem dan layanan.

“Kami yakin dengan penguatan tiga hal ini dapat membantu masyarakat Aceh  untuk masuk dalam ekosistem digital BSI dalam waktu yang tidak lama lagi,” ujarnya.

Sementara untuk mendukung layanan keuangan bagi masyarakat di wilayah Aceh, saat ini BSI telah memiliki  690 mesin anjungan tunai mandiri (ATM), 10.483 agen Laku Pandai BSI Smart, 507.418 pengguna BSI Mobile, dan transaksi QRIS mencapai Rp 23,3 miliar.

“Angka ini tentu akan terus bertambah seiring berbagai upaya yang dilakukan oleh BSI guna menjangkau seluruh masyarakat di Aceh,” terangnya. 

Per September 2022, pengguna BSI Mobile mencapai 4,44 juta, naik sebesar 43% yoy. Peningkatan jumlah pengguna dipengaruhi oleh perubahan perilaku masyarakat yang mulai beralih ke e-channel BSI Mobile, ATM maupun internet banking.

Sebanyak 97% profil nasabah BSI telah beralih menggunakan e-channel untuk beraktivitas perbankan. Transaksi kumulatif BSI Mobile mencapai 187,20 juta transaksi dan berkontribusi memberikan fee based income sebesar Rp 173 miliar hingga September 2022. 

“Kedepannya, berbagai fitur terus dikembangkan untuk mendorong masyarakat mengaktivasi BSI Mobile. Diantaranya buka rekening online, top up e-wallet, pembiayaan multiguna online bagi ASN, layanan ZISWAF, Tarik tunai dan layanan emas,” pungkasnya.

Sumber : Warta Ekonomi Finance

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy