Take a fresh look at your lifestyle.

Dianggap Rentan Covid, Pesantren Diminta Jadi Prioritas Vaksinasi

105

Ibadah.co.id – Karena dianggap rentan terpapar Covid-19, pesantren diminta menjadi prioritas vaksinasi. Hal ini melihat dari kenyataan di lapangan bahwa ada beberapa pesantren yang sudah menjadi klaster Covid-19.

Seperti dilansir jateng.inews.com pada 28/12/20, pemerintah pusat diminta untuk menjadikan pondok pesantren (ponpes) sebagai salah satu sasaran prioritas vaksinasi Covid-19. Permintaan itu disampaikan  Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Provinsi Jawa Tengah H. Sarif Abdillah.

Menurut Sarif, vaksinasi corona untuk pondok pesantren ini sangat mendesak dan harus menjadi salah satu prioritas untuk diberikan. Karena sejauh ini pondok pesantren di tengah pandemi ini terus melakukan proses belajar mengajar dan rentan terpapar virus corona.

“Ada ribuan Pondok Pesantren di Jawa Tengah yang saat ini terus melakukan proses belajar mengajar di pondok, mereka juga menjadi kelompok masyarakat yang rentan terpapar Covid 19 yang harus juga diorioritaskan,” kata Sarif, Minggu (27/12).

Anggota Komisi B DPRD Jateng ini mengatakan, sejauh ini kontribusi pesantren untuk negara ini sangat banyak. “Pesantren juga telah terbukti nyata sebagai salah satu aset bangsa yang mempunyai peran sangat vital dalam upaya pembangunan mental spiritual generasi bangsa,” katanya.

Ia mengatakan, Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan Permenkes Nomor 84 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.

“Sesuai pasal 3 Permenkes 84 tahun 2020, pelaksanaan vaksinasi vaksin virus corona akan dilakukan pemerintah pusat dengan melibatkan pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota secara gratis dan tidak dipungut biaya,” ujarnya.

Pelaksanaan vaksinasi virus corona  berlangsung bertahap dan akan diprioritaskan ke kelompok masyarakat  seperti Tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, tenaga penunjang yang bekerja pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan, Tentara Nasional Indonesia, Kepolisian Negara Republik Indonesia, aparat hukum, dan petugas pelayanan publik lainnya. “Kami mengususulkan agar pondok pesantren juga menjadi salah satu yang diprioritaskan juga, Saya mengusulkan pada Pemerintah Pusat hingga daerah agar lingkungan pondok pesantren yang di dalamnya ada pengasuh, masyaikh, asatidz, asatidzah, santriwan dan santriwati, agar mendapat skala priritas utama untuk diberikan vaksin Covid-19,”  ujarnya. (RB)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

2 Comments
  1. […] – Pemerintah Indonesia diminta untuk tak memaksakan kegiatan belajar mengajar (KBM) di pesantren. Hal ini disampaikan oleh Ketua Rabhithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI NU) Abdul […]

  2. […] (MUI) Jateng, Ahmad Daroji meminta kepada pemerinta untuk menjadikan kiai sebagai prioritas vaksinasi Covid-19. Jika kiai sudah divaksinasi, menurutnya, maka masyarakat akan yakin dengan vaksin […]

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy