Terduga Teroris, Pimpinan JAD Cirebon ditangkap Polisi
Ibadah.co.id – Yus atau YF, terduga teroris di Desa Bojong Lor, Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon, merupakan Amir atau Pimpinan Jamaah Ansharut Daulah, JAD Cirebon yang baru. Pihaknya telah ditangkap oleh Polres Cirebon karena ada digaan kuat dalam waktu dekat akan melakukan serangan teror.
Kapolres Cirebon, AKBP Suhermanto menyebut, Yus yang diamankan Tim Densus 88 Anti Teror bersama Polres Cirebon di Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon, pada Minggu (13/12/2019) malam, merupakan pimpinan baru JAD Cirebon.
“Dia (Yus) adalah pimpinan atau Amir JAD Kota Cirebon dan Kabupaten Cirebon yang baru,” katanya seusai penggeledahan ulang oleh Tim Puslabfor Mabes Polri di kediaman Yus di Desa Bojong Lor, Senin (14/10/2019).
Namun, pihaknya masih mendalami berapa lama Yus bertindak sebagai Amir. Disinggung misi yang diemban Yus atau kemungkinan adanya gerakan yang akan dilakukan JAD Cirebon dalam waktu dekat, Suhermanto menyatakan, perkara kasus ini merupakan kewenangan Densus.
Pihaknya juga menyatakan akan mengamankan pelantikan presiden dan wakil presiden nanti. Suhermanto menyatakan, pongamanan itu sebagai ranah Densus.
Penggeledahan hari ini, yang dimulai sejak sekitar pukul 16.00 WIB sampai 19.30 WIB oleh Tim Puslabfor Mabes Polri, dijelaskannya sebagai penggeladahan ulang.
“Hasil penggeledahan kami (Polres Cirebon) enggak melihat. Polres Cirebon dalam hal ini hanya membantu saja,” ujarnya. Dia menyebutkan, penggeledahan kali ini diperlukan sebagai tindak lanjut hasil penggeledahan sehari sebelumnya.
Dalam penggeledahan pertama, Tim Densus menemukan bahan kimia dari dalam rumah Yus. Suhermanto tak menampik, bahan kimia yang ditemukan itu disinyalir sebagai bahan peledak. “Dimungkinkan bahan peledak,” cetusnya.
Selain melakukan pengecekan, menurutnya, Tim Puslabfor pun melakukan olah tempat kejadian perkara serta menyisir kembali kediaman Yus. Pasca diamankan petugas, dia meyakinkan Yus kini telah dibawa ke Mabes Polri, Jakarta. (RB/harakatuna)