Ibadah.co.id – Kekalahan Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden Republik Indonesia selama 3 kali mulai dari tahun 2009, 2014 dan 2019 bukan akhir segalanya. Bahkan, di masa periode Joko Widodo, dirinya diangkat menjadi menteri pertahanan.
Namun, selain status sebagai menteri pertahanan, Presiden Joko Widodo digadang-gadang mendukung Prabowo dan Erick Thohir maju di Pilpres 2024.
Pernyataan tersebut disambut baik oleh Partai Gerindra dan memilih Prabowo Subianto sebagai ketua umum partai. Kini, mereka menyatukan suara kembali untuk mengusung Prabowo Subiyanto untuk maju di Pemilihan Presiden tahun 2024.
Ketua Umum PA 212, Slamet Ma’arif mengatkan masa pencalonan Ketum Gerindra sudah habis. Sebaiknya diberikan kepada calon-calon yang lebih mudah untuk memimpin negeri ini diberikan kesempatan.
“Bagi kami masa Prabowo sudah selesai,” ujarnya kepada wartawan, Senin, (10/08).
Slamet mengatakan banyak tokoh muda yang berpotensi untuk dicalonkan pada 2024 nanti. Seperti Sandiaga Uno, Anies Baswedan, hingga Habib Rizieq Shihab.
Selain itu, banyak juga pemuda Indonesia yang memiliki jiwa kepemimpinan dan profesional untuk memimpin negara Indonesia. (HN/Kontributor)