Ibadah.co.id-Sebentar lagi bulan suci Ramadhan akan menyelimuti dunia. Bulan yang suci dengan penuh keberkahan serta pengampunan akan menjadi saksi setelah penderitan pandemi virus corona yang melanda dunia. Said Aqil Siroj menghimbau kepada seluruh masyarakat umum, khusus warga Nadhliyi untuk mengikuti protokol MUI.
Banyak orang mengharapkan serta berdoa agar pandemi covid19 segera selesai dan tidak sampai pada bulan Ramadhan. Bulan yang akan menciptakan kesenangan dan kebahagiaan, baik shalat bersama, berkumpul bersama, buka puasa bersama dan sebagainya akan kandas jika pandemi ini terus berlanjut.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) Prof. Dr. KH. Said Aqil Siroj, Sabtu (04/04) menghimbau kepada seluruh umat Islam di Indonesia untuk menunda kegiatan ibadah di bulan Ramadhan, seperti shalat jumat, shalat tarawih dan id’ dapat dilakukan di dalam rumah.
Hal ini didasari peningkatan pasien positif covid-19 setiap harinya pelan-perlahan di Indonesia. Maka dari itu, dia menghimbau untuk tidak melakukan yang bersifat berjamaah agar virus ini tidak mudah menyebar.
Selain itu, dia menghimbau untuk tidak mengadakan takbir keliling sampai mudik lebaran hingga permasalahan covid19 segera selesai dan hangus di negara Indonesia.
“Tidak melakukan takbir keliling, buka bersama, silaturahmi yang bersifat berkumpul. Hal ini juga termasuk kepada agama yang lain, agar pandemi covid-19 segera selesai di Indonesia dan tidak ada korban yang berjatuhan lagi,” ujarnya. (HN/Kontributor)