Take a fresh look at your lifestyle.

- Advertisement -

UAS Tak Mau Minta Maaf, Laporan Video ‘Salib Jin Kafir’ Tak Akan Dicabut

0 181

Ibadah.co.id – Hingga detik ini, pendakwah kondang Ustad Abdul Somad (UAS) tak juga berniat minta maaf atas video ceramahnya yang diduga berisikan penghinaan kepada keyakinan Agama Kristen. Terkait tindakan UAS tersebut, Komunitas Horas Bangso Batak melaporkannya ke Polda Metro Jaya pada 19 Agustus 2019.

Pihak pelapor menegaskan UAS harus minta maaf secara terbuka. Kalau itu dilakukan baru ada kemungkinan pencabutan pelaporan tersebut. Itu dikatakan oleh salah satu anggota tim hukum Komunitas Horas, Erwin Situmorang.

“Kalau beliau (Abdul Somad) bersedia menyatakan permintaan maaf secara terbuka, mungkin kami akan cabut laporan,” ujar Erwin ditemui awak media di Polda Metro JayaKamis, 29 Agustus 2019.

Erwin berujar, permintaan maaf itu harus dilakukan secara terbuka untuk seluruh umat Nasrani. Pernyataan Abdul Somad yang menyebut adanya jin kafir dalam salib, ujar Erwin, sangat menyinggung mereka.

“Salib menurut ajaran kami adalah simbol tertinggi. Karena di salib itulah Yesus mengorbankan dirinya untuk menebus kami, umat manusia,” kata dia.

Ditemui di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu, 21 Agustus lalu, Abdul Somad sendiri tak menyampaikan keinginan untuk meminta maaf. Dia justru menjelaskan bahwa ceramahnya sesuai dengan ajaran Islam.

“Saya menjelaskan tentang aqidah agamah saya, dengan komunitas umat islam, di dalam rumah ibadah saya, bahwa kemudian ada orang yang tersinggung dengan penjelasan saya, apakah saya musti meminta maaf?,” ujar Abdul Somad sebagaimana dilansir tempo.co.id (29/8).

MUI sendiri sempat menyatakan akan berupaya agar masalah ini tak diselesaikan di jalur hukum. Mereka menyatakan akan bersilaturahmi dengan sejumlah pemuka agama lain agar laporan polisi yang ada dicabut.

Erwin sendiri kembali mendatangi Polda Metro Jaya untuk mengetahui perkembangan laporannya itu. Dia menyatakan telah mendapatkan penjelasan kenapa kasus tersebut tampak tak berjalan meskipun sudah 10 hari mereka laporkan. (ed.AT/ibadah.co.id)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy