Take a fresh look at your lifestyle.

- Advertisement -

Kembangkan Ekonomi Umat, PBNU Gandeng Bank BCA

0 17

Jakarta, Ibadah.co.id – Dalam mengembangkan ekonomi umat Pengurus Besar Nahdlatul ulama (PBNU) dan Bank Central Asia (BCA) menjalin kerjasama yang dilaksanakan di Gedung PBNU Lantai 8 Jalan Kramat Raya 164, Senen Jakarta, pada Selasa (16/5/2023).

Hadir dalam kesempatan ini Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya didampingi Ketua PBNU, H Choirul Sholeh Rasyid dan Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja. Pertemuan ini sekaligus untuk menandatangani nota kesepahaman untuk pengembangan ekonomi umat. 

Perjanjian kerja sama yang dibawahi Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) tersebut dimaksudkan untuk mendorong pemberdayaan ekonomi umat, utamanya di kalangan warga Nahdlatul Ulama.

Gus Yahya mengatakan kerja sama PBNU dengan BCA merupakan langkah strategis untuk melaksanakan berbagai macam kegiatan yang melibatkan NU. Ia menilai, NU merupakan entitas yang memiliki jalinan langsung dengan masyarakat akar rumput. Adanya sinergi kemitraan dengan lembaga keuangan, diharapkan mampu menjembatani kegiatan ekonomi.

“Karena warga NU adalah warga masyarakat dari akar rumput dan mereka ini dengan segala macam dengan hajat dan kegiatan ekonomi mereka,” kata Gus Yahya.

Melalui kerja sama dengan lembaga keuangan nasional seperti BCA, Gus Yahya yakin akan lahir strategi untuk mendekatkan lembaga keuangan dengan masyarakat di akar rumput dalam mendorong pertumbuhan ekonomi basis. 

“Ini adalah satu hal yang di dalam wawasan PBNU merupakan bagian dari tugas NU,” tegas Gus Yahya.

Sementara itu, Presiden BCA Jahja Setiaatmadja menyampaikan terima kasih atas kesempatan berkolaborasi pada bidang pengembangan ekonomi. Besar ia berharap, sinergi kemitraan dengan PBNU dapat dilakukan kontinyu.

“Saya berterima kasih kepada Gus Yahya, PBNU, LAZISNU atas kesempatan untuk bisa bekerja sama dan mudah-mudahan ini bisa berjalan lancar. Harapan kami ini bisa terus berkelanjutan.

Adapun program kerja sama yang bakal dijalankan, meliputi digitalisasi pengumpulan dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) juga corporate social responsibility (CSR).

Ketua LAZISNU Habib Ali Hasan Al Bahar menjelaskan, pihaknya akan mengintegrasikan pengumpulan dan ZIS pada aplikasi mobile banking besutan BCA. 

“Banyak yang memiliki m-banking BCA, dari situ akan mendapatkan kemudahan baik zakat, infak, sedekah,” terang dia. 

Program ini, lanjutnya, diharapkan menjadi langkah awal untuk menjalin hubungan yang strategis dan berkelanjutan yang manfaatnya dapat dirasakan masyarakat. 

“Penghimpunan ada mekanisme yang dilakukan di aplikasi. Harapan Ketua Umum (PBNU) bisa melakukan kerja sama ini dan menindaklanjutinya dalam hal-hal lebih strategis. Jadi, tidak hanya pada pengumpulan pendistribusian kepada masyarakat tapi hal-hal lain seperti pemberdayaan ekonomi,” ucapnya.

Sumber: NU Online

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy