Take a fresh look at your lifestyle.

Saleha Jabeen, Sosok Muslimah Pertama Angkatan Udara di AS

1 68

Ibadah.co.id – Letnan Dua Angkatan Udara (AU), Saleha Jabeen menjadi muslimah pertama yang ditunjuk sebagai pemuka agama Islam di organisasi Air Force atau Angkatan Udara Amerika Serikat. Saleha Jabeen jadi pemuka agama Islam pertama di Air Force setelah menyelesaikan tugasnya di Catholic Theological Union di Chicago.

Seperti dilansir republika.co.id, Jabeen berasal dari India. Saat berusia 14 tahun, dia tiba di AS sebagai seorang pelajar. Semula, dia berpikir akan memasuki dunia korporasi setelah menyelesaikan studinya di AS. Namun, nasib telah membawanya masuk ke dalam Angkatan Udara AS.

Jabeen mengaku bahwa saudara laki-laki nya lah yang menjadi inspirasinya hingga bisa di titik ini. Ketika saudara laki-lakinya masuk Angkatan Darat AS, dia belajar tentang tantangan yang dihadapi anggota layanan. Dia kemudian mengikuti jejang saudaranya tersebut. Singkat cerita, dia bertugas di Korps Medis Angkatan Darat dan bekerja bersama Kapelan untuk membantu tentara lainnya.

“Karena dedikasinya (saudara saya) dan karir militernya, saya mengakui pentingnya peran seorang kapelan dalam angkatan bersenjata. Saya melihat ketika satu anggota dikerahkan, semua anggota keluarga mereka bergabung dengan mereka,” jelas Jabeen, seperti diberitakan airforcetimes, Sabtu (11/1).

Dia sekarang harus menyelesaikan pelatihan kapelannya dan kemudian akan ditugaskan ke stasiun tugas di mana akan mendukung para penerbang. Ia berharap bisa terus menginspirasi orang dan memecahkan hambatan.

“Jangan biarkan siapa pun atau apa pun menghentikan Anda dan ketika mereka mencoba (melakukan itu), bersikap baik hati, bermurah hati, tangguh, dan jangan berhenti,” ucapnya.

Sebagai seorang Kapelan (chaplain), Jabeen bertugas untuk memberikan pelayanan keagamaan dan kebutuhan spiritual para penerbang di unitnya. Departemen Pertahanan menyediakan anggota Kapelan dari banyak agama dan mereka yang tidak beragama.

Kepala Angkatan Udara AS, Steven Schaick mengatakan, Kapelan merupakan upaya untuk memastikan setiap penerbang memiliki pendukung beragama dan mendapatkan layanan. Dia mengaku bangga karena Angkatan Udara AS memberikan kepercayaan kepada Jabeen sehingga menjadi perempuan pertama di Departemen Pertahanan.

“Itu adalah kemenangan semua orang beriman. Ini adalah hari besar bukan hanya untuk umat Islam, tetapi untuk orang-orang dari semua agama,” katanya. (RB)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

1 Comment
  1. […] menjaga kesucian dan kehormatannya dengan menutup aurat. Namun seiring perkembangan fashion, banyak muslimah yang mengenakan jilbab atau pakaian yang tidak sesuai dengan syariat Islam. Hal inilah yang […]

Leave A Reply

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy