Cuaca Arab Saudi Tak Menentu, Jemaah Haji Indonesia Dihimbau untuk Berhati-Hati
Ibadah.co.id – Kondisi cuaca di Tanah Suci mulai beberapa hari ini tak menentu, -cepat berubah selama musim haji tahun ini. Tiba-tiba saja mendung dan hujan meski pada hari itu cuaca sedang panas-panasnya. Hal itu terjadi saat puncak wukuf pada Sabtu, 10 dan Senin 12, Agustus 2019. Dimana terjadi hujan cukup lebat diikuti dengan angin kencang di Mina dan wilayah sekitarnya.
Untuk itu, jemaah haji dihimbau untuk selalu berhati-hati dan waspada dalam menjalankan aktifitas ibadah dan kegiatan lainnya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Hujan yang terjadi siang di Mina itu mengakibatkan jalanan banjir.
Hujan deras dan angin kencang yang terjadi di Mina tidak sampai memakan korban. Hanya bagian pinggir tenda-tenda jamaah haji di Mina yang sedikit rusak dan basah karena diterjang air hujan dan angin. Adanya video banjir Mina yang beredar di media sosial itu bukan hanya terjadi pada musim haji 2019. Ada yang berasal dari musim haji tahun sebelumnya.
Sebelumnya, Kepala Keamanan Arab Saudi, Khalid bin Qarar al-Harbi mengatakan, hujan lebat yang mengguyur Mina, Mekkah, dan sekitarnya tidak menyebabkan keadaan darurat. Para petugas dikerahkan untuk menjaga agar saluran air lancar kendati terjadi hujan lebat.
Ia menyerukan agar para jamaah haji tetap berada di dalam tenda untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan. Petugas keamanan dilaporkan memberikan payung kepada jamaah haji agar mereka tidak basah kuyup.
Aliran listrik di wilayah Mina dipadamkan untuk mencegah terjadinya korsleting. Di samping itu, para jamaah haji yang mentaati setiap instruksi yang dikeluarkan petugas berperan penting dalam proses pencegahan korsleting. al-Harbi menegaskan, pihaknya akan mengawal jamaah haji hingga mereka meninggalkan Tanah Suci. (ed.AS/ibadah.co.id/nuonline)