Bangun Pemukiman di Gaza, Mesir : Untuk Generasi Muda yang Hak Hidupnya Terblokade Israel

Ibadah.co.id-Serangan Israel yang brutal menyebabkan banyak warga Palestina tewas dan banyak bangunan dan fasilitas umum yang hancur. Untuk itu, Mesir akan membangun permukiman di Gaza yang akan didanai dan diawasi langsung oleh negara tersebut.

Kepala badan intelijen Mesir Abbas Kamel dan petinggi kelompok Hamas Yahya Sinwar meletakkan batu pertama di wilayah yang akan dijadikan permukiman warga di Jalur Gaza pada Senin, (31/5) lalu.

Dilansir dari laman Yeni Safak pada Selasa, 1 Juni 2021, pembangunan permukiman oleh Mesir ini berlokasi di wilayah Al Zahra. Kamel tidak membuat pernyataan publik apapun dalam kunjungannya ke Gaza.
 
Dalam pernyataan persnya, Sinwar mengatakan bahwa permukiman warga akan dibangun di sejumlah wilayah Gaza di masa mendatang. Menurutnya, sejumlah permukiman itu akan disiapkan bagi “generasi muda yang hak-hak hidupnya terenggut blokade Israel.”
 
Peletakan batu pertama dilakukan saat Kamel mengunjungi Gaza dalam membicarakan perjanjian gencatan senjata yang disepakati antara pasukan Israel dan Hamas. Mesir merupakan negara kunci yang memediasi perjanjian tersebut.
 
Selain itu, Kamel juga datang untuk membicarakan masalah rekonstruksi Gaza usai wilayah tersebut hancur dibombardir Israel.

Kamel juga dijadwalkan bertemu pemimpin dari sejumlah faksi lain di Palestina. Pada hari Minggu lalu, ia bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas.
 
Kunjungan Kamel dilakukan saat Menteri Luar Negeri Israel Gabi Ashkenazi mengunjungi Kairo untuk berdialog dengan sejumlah pejabat.
 
Gencatan senjata yang dimediasi Mesir mulai diberlakukan pada 21 Mei lalu. Perjanjian itu menghentikan pertempuran Israel dan Hamas yang telah berlangsung selama 11 hari. (EA)

Baca Juga : PM Inggris Ajak Para Pemimpin Temui Solusi untuk Konflik Israel-Palestina

Baca Juga : Naftali Bennet, Calon PM Israel yang Sebut “Tak Ada Negara Palestina”